Penjahit Melakukan Mogok Makan Setelah Ditangkap karena Berlatih Falun Gong

(Minghui.org) Seorang penjahit di Kota Shenyang, Provinsi Liaoning melakukan mogok makan setelah ditangkap pada pertengahan Oktober karena berlatih Falun Gong, sebuah disiplin spiritual yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.

Zhao Xiuli

Zhao Xiuli ditangkap oleh polisi di toko tempat usaha jahitnya pada 17 Oktober 2022. Sebelum penangkapannya, lima petugas telah menghabiskan waktu satu jam untuk menggeledah rumahnya pada hari itu. Mereka mengklaim telah menemukan pakaian dan sepatu yang dia kenakan saat membagikan materi Falun Gong, yang telah direkam oleh kamera pengintai. Buku-buku Falun Gong, komputer dan printernya juga disita.

Zhao sekarang ditahan di Kantor Polisi Donghu. Polisi membawanya untuk melakukan tes COVID-19 setiap pagi dan kemudian membawanya kembali. Suaminya telah mengantarkan makanan untuknya setiap hari, tetapi dia melakukan mogok makan untuk memprotes penganiayaan. Sekarang kasusnya ditangani oleh Kantor Keamanan Domestik Yuhong.

Zhao, 57, mempelajari Falun Gong pada April 1996. Dalam waktu kurang dari enam bulan, banyak penyakitnya, termasuk rematik, hiperplasia payudara dan migrain, hilang. Hubungannya dengan ibu mertuanya juga membaik.

Sejak awal penganiayaan, dia telah dipenjara dua kali karena menegakkan keyakinannya sebelum penangkapan terakhirnya. Dia dihukum dua tahun kerja paksa setelah penangkapan pertamanya pada tanggal 31 Desember 2000. Saat menjalani hukuman di Kamp Kerja Paksa Shenxin dan Kamp Kerja Paksa Longshan, dia dipaksa bekerja dengan produk beracun dan kadang-kadang bekerja sampai tengah malam.

Zhao mengajukan tuntutan pidana pada tahun 2015 terhadap Jiang Zemin, mantan ketua Partai Komunis Tiongkok yang melancarkan penganiayaan pada tahun 1999. Dia ditangkap pada 11 Agustus 2016, setelah ditipu oleh polisi untuk pergi ke kantor mereka.

Pengadilan Distrik Heping menggelar sidang kasusnya pada 23 Januari 2018. Suami, putra dan putrinya tidak diizinkan menghadiri. Hakim menghukumnya dua tahun pada 19 Juli. Dia dibebaskan dari Pusat Penahanan Kota Shenyang tiga minggu kemudian.

Informasi kontak pelaku:

Tao Hongfei (陶洪飞), kepala Kantor Polisi Donghu: [phone], [phone], [phone]
Fan Jinghui (凡景会), wakil kepala Kantor Polisi Donghu
Ge Xuejun (革学军) , instruktur dari Kantor Polisi Donghu

Laporan terkait dalam bahasa Inggris:

Liaoning Woman Detained for Suing Former Chinese Dictator, Police Refuse to Meet With Her Family