Seorang Anak yang Tersesat dalam Perjalanan Kembali ke Rumah Sejati

(Minghui.org) Saya dulunya adalah pembuat onar di rumah, siswa yang nakal di sekolah, dan orang yang tidak diinginkan di masyarakat. Orang tua dan guru saya berpikir bahwa saya tanpa harapan dan mencampakkan saya. Setiap hari, saya mencari orang diajak berkelahi. Pada suatu kesempatan, saya menyayat seorang pria dengan pisau belasan kali. Anehnya, sayatan pisau terlihat jelas di tubuhnya, tetapi tidak ada darah. Baru setelah saya mengetahui Falun Dafa, saya mengerti bahwa Guru sudah menjaga saya pada waktu itu Guru mencegah saya melukai orang itu dengan serius, jadi saya akan memiliki kesempatan untuk berlatih Falun Dafa suatu hari nanti.

Selama kepopuleran qigong di akhir 1980-an, saya belajar beberapa qigong dan mendapatkan beberapa kemampuan supernormal kecil. Saya membuka klinik qigong untuk menyembuhkan penyakit dan mendapatkan uang untuk sementara. Akhirnya, orang-orang kehilangan minat pada latihan saya, dan tidak ada yang berkonsultasi lagi dengan saya.

Memperoleh Dafa

Saat itu pada tahun 1997 ketika saya mendengar bahwa Falun Dafa menjelaskan kerasukan hewan. Saya sangat tertarik, dan segera mendapatkan buku-buku Dafa. Setelah membaca buku-buku itu, saya tidak bisa meletakkannya.

Guru Li, pencipta Falun Dafa, menunjukkan kepada saya banyak pemandangan dan pengalaman yang menakjubkan. Misalnya, selama saya membaca Zhuan Falun Jilid II, ketika saya membuka pintu rumah saya dan masuk, tiba-tiba saya menjadi sangat tinggi. Segala sesuatu di sekitar saya terlihat kecil. Saya melihat orang tua saya di sana makan, dan mereka sangat kecil. Seolah-olah saya sedang menonton film. Saya merasa itu menarik. Kemudian, saya mengerti bahwa Gurulah yang membawa saya ke dimensi lain.

Saya juga merasakannya ketika Guru melakukan guanding. Arus hangat masuk ke kepala, melewati tubuh, dan berkumpul di bagian bawah kaki saya. Rasanya sangat nyaman.

Guru membiarkan saya melihat simbol Wan emas raksasa, dengan banyak simbol Wan kecil di belakangnya. Cahaya keemasan bersinar terang, tapi tidak sekuat sinar matahari. Itu adalah cahaya yang lembut. Saya bisa melihatnya dengan jelas dengan mata terbuka atau tertutup.

Guru berkata: "... begitu Zhoutian besar telah tembus orang ini sudah dapat melambung ke udara, hanya demikian sederhana." (Ceramah 8, Zhuan Falun)

Guru membiarkan saya merasakan melambung ke udara. Suatu hari ketika saya sedang berbaring di tempat tidur, saya mulai melayang dan melabung. Akhirnya, saya jatuh kembali ke tempat tidur.

Sebelum saya berlatih Falun Dafa, tidak ada yang menyukai saya. Istri saya menceraikan saya. Banyak orang menghindari saya. Setelah saya berlatih Dafa, saya berubah. Saya menjadi orang yang baik. Kerabat dan teman-teman saya mulai menyukai saya, dan orang tua saya juga sangat senang.

Itu adalah Falun Dafa, dan Guru agung yang mengubah saya menjadi orang baik. Saat ini, ketika saya berjalan di jalan, beberapa orang menatap saya dengan saksama, terutama anak-anak kecil. Orang-orang mengatakan mata surgawi anak-anak terbuka. Saya pikir mereka mungkin dapat melihat Falun, pancaran cahaya, atau hal-hal baik lainnya yang telah diberikan Guru kepada saya.

Dafa benar-benar melenyapkan ateisme saya. Dari lubuk hati, saya tahu bahwa Falun Dafa luar biasa. Saya telah berada di jalur latihan dan menyebarkan Dafa sejak itu.

Tidak Melawan Saat Dipukul

Saya tahu bahwa saya telah mengumpulkan banyak karma, karena saya selalu bertengkar dengan orang lain. Saya sangat bodoh. Tidak lama setelah memperoleh Fa, saya dipukuli dengan kejam.

Hari itu, saya ditabrak oleh sebuah mobil. Saya keluar dari mobil, dan ingin berbicara dengan pengemudi mobil yang menabrak saya. Beberapa orang, tampaknya cukup mabuk, keluar dari mobil itu. Mereka berteriak ke arah saya dan segera mulai memukuli saya. Mereka meninju kepala saya beberapa kali. Seseorang yang memakai sepatu berat menendang dada saya dengan keras. Saya mendengar suara "bang!" yang keras. Pada saat itu saya pikir itu adalah suara kembang api. Saya merasa telinga saya berdengung.

Saya tidak membalas mereka, saya juga tidak marah. Kemudian, ketika teman-teman saya bertanya apakah saya terluka, saya berkata, "Oh, tidak apa-apa. Saya pernah memukul orang sebelumnya, dan ini untuk membayar utang."

Di bawah perlindungan Guru, saya tidak terluka. Selain itu, saya bahkan tidak merasakan sakit apa pun. Jika saya tidak berlatih Falun Dafa, saya tidak akan membiarkan siapa pun memukuli saya. Saya tahu saya adalah seorang praktisi dan tidak boleh membalas. Setelah saya pulang hari itu dan melakukan latihan meditasi, saya merasa bahwa gong (energi kultivasi) saya telah tumbuh.

Dalam kejadian lain, saya mengendarai sepeda motor. Jalan bergelombang, dan saya melaju cukup cepat. Saya terlempar dari sepeda dan pingsan. Ketika saya bangun sekitar 10 menit kemudian, saya merasa seolah-olah saya telah tidur sebentar. Saya memberi tahu orang-orang yang mengelilingi saya bahwa saya baik-baik saja. Saya berdiri dan melakukan beberapa lompatan. Saya benar-benar baik-baik saja. Saya sangat berterima kasih atas perlindungan Guru!

Memandang Ringan Nama dan Kepentingan

Setelah saya mengambil alih toko waralaba kecil orang tua saya beberapa tahun yang lalu, saya mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar dalam berbisnis. Saya selalu memperhatikan pelanggan dan memberi mereka harga yang adil untuk pemasangan dan pemeliharaan yang saya berikan. Tidak masalah betapa pemilihnya beberapa pelanggan, saya tidak pernah memiliki konflik dengan mereka dan selalu memenuhi persyaratan mereka.

Mengikuti belas kasih dan Sabar sangat bermanfaat bagi saya. Pelanggan menyukai saya. Meskipun toko saya berada di lokasi yang jauh, banyak orang datang ke toko saya atau memesan. Jadi, saya mendapat untung besar. Sebenarnya, saya tidak terlalu peduli dengan uang. Uang adalah sesuatu di luar saya. Itu adalah hadiah dari Tuhan, dan ditukar dengan kebajikan.

Prioritas pertama saya adalah berkultivasi Sejati-Baik-Sabar. Misalnya, dua pelanggan berutang kepada saya masing-masing lebih dari 3.000 yuan. Saya meminta mereka untuk membayar, tetapi 10 tahun telah berlalu dan mereka belum membayar. Saya tidak kecewa. Saya berhenti meminta itu. Untuk pelanggan yang sangat ketat secara finansial, saya sering memberi mereka barang secara gratis. Ketika rekan praktisi membeli barang dari toko saya, saya tidak mendapatkan keuntungan dari mereka. Saya menjual kepada mereka dengan harga pembelian saya. Saya menjalankan pengelolaan toko sebagai bentuk kultivasi di antara orang-orang biasa. Setelah saya melepaskan keterikatan pada uang, penghasilan saya justru meningkat.

Suatu Kehormatan untuk Berlatih Falun Dafa

Selama kampanye "Sapu bersih"Partai Komunis Tiongkok (PKT), tiga polisi datang ke toko saya. Segera setelah mereka memasuki toko saya, mereka mulai merekam saya. Kemudian mereka mengeluarkan kertas dan meminta saya untuk menandatanganinya. Mereka berkata setelah saya menandatangani dokumen, semua catatan saya dengan polisi akan dihapus.

Saya mengangkat ponsel saya dan mulai merekamnya. Saya berkata, "Suatu kehormatan untuk berlatih Falun Dafa. Namun anda ingin menghilangkan kehormatan saya? Sama sekali tidak! Apapun yang anda lakukan akan direkam!"

Polisi segera berbalik pergi sambil berkata, "Tolong jangan posting video di Internet!"

Saya sangat terhormat menjadi praktisi Dafa masa Pelurusan Fa. Selama lebih dari 20 tahun berkultivasi, Guru telah memberi saya begitu banyak. Rasa terima kasih saya kepada Guru sulit diungkapkan dengan kata-kata. Saya ingin bersama Guru sampai Fa meluruskan dunia manusia!