(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa berpartisipasi dalam delapan Pawai Natal pada tanggal 3-4 Desember 2022. Tian Guo Marching Band, Tim Genderang Pinggang, dan Penari Naga berpartisipasi dalam pawai yang diadakan di Auckland, Hamilton, Palmerston North, Te Awamutu, dan Cambridge. Banyak orang mengaku terkesan dengan penampilan para praktisi.

Praktisi Falun Dafa berpartisipasi dalam delapan pawai Natal di berbagai kota di Selandia Baru pada 3-4 Desember 2022.

Sejati, Baik, Sabar Menjadi Semakin Penting

Chris Kay berterima kasih kepada para praktisi karena membawa pesan positif kepada masyarakat.

Chris Kay membantu mengoordinasi pawai di Te Awamutu. Ia terkesan ketika mengetahui bahwa anggota Tian Guo Marching Band berasal dari Selandia Baru, Sydney, dan Melbourne. “Kostum mereka juga membuat saya terkesan. Gerakan mereka terkoordinasi dengan baik dan terlihat hebat. Saya melihat spanduk bertuliskan 'Sejati, Baik, Sabar,' yang mirip dengan nilai-nilai komunitas ini. Kami menganjurkan perdamaian dan kebaikan. Praktisi membawa pesan positif ke komunitas kami, dan saya sangat menghargai partisipasi mereka,” kata Kay.

Dia melanjutkan, “Saya percaya bahwa setiap orang di masyarakat menghargai apa yang dilakukan (para praktisi) hari ini. Kami pasti akan mengundang mereka tahun depan. Praktisi Falun Dafa membuat dunia berbeda. Prinsip Sejati, Baik, dan Sabar menjadi semakin penting seiring dengan semakin sibuknya dunia.”

Sejati, Baik, dan Sabar adalah Nilai-nilai yang Harus Kita Anut

James (tengah) dan saudarinya Coral (kiri) dan Serena berkata bahwa mereka mengagumi prinsip-prinsip Falun Dafa.

James dan dua adik perempuannya Coral dan Serena memuji penampilan Tian Guo Marching Band. James mengatakan band itu luar biasa. “Kami mendapatkan selebaran mereka, dan pesan yang mereka kirimkan sangat brilian. Sejati, Baik, dan Sabar dapat menembus hati manusia dan mematahkan penghalang ideologis di antara manusia. Saya suka Sejati. Saya telah mencari kebenaran sepanjang hidup saya. Dunia dipenuhi dengan banyak kebohongan dan orang-orang tersesat,” kata James.

Dia menunjuk ke tato simbol Taichi di lengannya dan berkata, “Saya suka keseimbangan antara Yin dan Yang dari Taoisme. Semuanya tentang keseimbangan. Saya juga sangat setuju dengan prinsip belas kasih dan Sabar.”

Helena (kiri) dan Lucy

Helena dan Lucy bekerja di kafe dan keluar untuk menonton pawai. Mereka mengatakan Tian Guo Marching Band adalah kelompok favorit mereka dalam pawai tersebut. “Kostum biru dan putihnya sangat indah sehingga kami hampir ingin bergabung dengan band. Sayangnya kami tidak memainkan alat musik apa pun, tetapi kami dapat memegang spanduk. Prinsip Sejati, Baik, dan Sabar adalah apa yang harus kita anut,” kata mereka.

Falun Dafa Mendapat Penghormatan dari Dunia

Li tinggal di Hamilton dan telah datang ke Selandia Baru selama belasan tahun. Ketika praktisi berjalan melewatinya, dia memegang kamera di satu tangan dan memberikan tos kepada praktisi dengan tangan lainnya. Dia berkata, “Falun Dafa baik dan saya menyukai penampilan mereka. Falun Dafa telah memenangkan rasa hormat dari dunia. Sayangnya ditekan di Tiongkok, yang tidak masuk akal. Banyak orang Tionghoa tertipu oleh propaganda pemerintah. Nilai-nilai Sejati, Baik, dan Sabar benar-benar bagus.”

Prinsip Sejati, Baik, SabarMemberi Manfaat kepada Masyarakat

Petugas Richard Terese memuji penampilan Tian Guo Marching Band.

Petugas polisi Richard Terese berkata bahwa prinsip Sejati-Baik-Sabar sangat baik. Dia mengatakan bahwa polisi memiliki nilai-nilai yang sama, seperti kebenaran, kebaikan, simpati, toleransi, dan kesabaran ketika keadaan menjadi sulit. “Jika setiap orang bisa mengikuti prinsip Sejati, Baik, dan Sabar, saya seratus persen yakin itu akan bermanfaat bagi masyarakat,” katanya.

“Saya sangat menikmati penampilan Tian Guo Marching Band. Mereka fantastis. Mereka tidak hanya memainkan musik dengan baik tetapi juga sangat ramah kepada penonton. Saya suka semua alat musik, terutama genderang besar,” ujarnya.