Wanita Berusia 73 Tahun Dijatuhi Hukuman Penjara Karena Keyakinannya, Meninggal Tiga Bulan Kemudian

(Minghui.org)

Nama Tionghoa: 李翠萍
Jenis Kelamin: Perempuan
Usia: 73 tahun
Kota: Hefei
Provinsi: Anhui
Pekerjaan: -
Tanggal Kematian: Pertengahan Desember 2021
Tanggal Penangkapan Terakhir: September 2021
Tempat Penahanan Terakhir: Pusat pencucian otak

Seorang warga Kota Hefei, Provinsi Anhui dijatuhi hukuman tiga tahun sepuluh bulan tidak lama setelah dia ditangkap pada awal September 2021 karena berlatih Falun Gong. Karena kondisi kesehatannya yang buruk, penjara setempat menolak untuk menerimanya. Kondisi kesehatan Li Cui Ping terus memburuk setelah dia diperintahkan untuk menjalani hukuman di rumah. Dia meninggal pada pertengahan Desember 2021, pada usia 73 tahun.

Falun Gong, juga dikenal sebagai Falun Dafa, adalah disiplin spritual yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.

Li mulai berlatih Falun Gong pada 1997 dan dia memuji latihan tersebut karena membantunya sembuh dari kanker rahim. Karena dia menolak melepaskan Falun Gong saat menghadapi penganiayaan, dia ditangkap dan ditahan beberapa kali, dan sebelum akhirnya menyerah pada tekanan mental selama beberapa dekade.

Li pertama kali ditangkap pada 2003 dan dijatuhi hukuman tiga tahun di Penjara Wanita Provinsi Anhui, di mana dia dipaksa melakukan kerja paksa dan menonton video yang mengfitnah Falun Gong, dan dipukuli oleh para narapidana di sel yang sama.

Dia ditangkap dua kali lagi, masing-masing pada pukul 11 malam tanggal 20 Juli 2007 di rumah, dan pada 24 Juni 2011, karena berbicara dengan orang-orang mengenai Falun Gong.

Dia ditolak masuk oleh pusat penahanan setempat setelah penangkapan lainnya pada 2 Januari 2020. Rumahnya digeledah dan buku-buku Falun Gong dan materi yang berhubungan dengan Falun Gong disita. Polisi menempatkannya sebagai tahanan rumah dan kembali beberapa kali untuk melecehkannya.

Baik Li dan putranya, Ma Shan, ditangkap di rumah pada 3 November 2020. Rumah mereka digeledah dan mereka kembali menjadi tahanan rumah.

Penangkapan terakhir Li pada awal bulan September 2021 saat menarik uang tunai di bank. Dia ditahan di pusat pencucian otak selama dua minggu dan dibebaskan saat dia sangat lemah. Tidak lama kemudian, dia diperintahkan untuk hadir di Pengadilan Distrik Shushan pada 24 September. Karena dia terlalu lemah untuk berjalan sendiri, beberapa petugas pengadilan membawanya ke dalam mobil dan membawanya ke pengadilan.

Li kemudian dijatuhi hukuman tiga tahun sepuluh bulan. Penjara menolak untuk menerimanya karena kondisi kesehatannya yang buruk. Dia kembali ke rumah dan meninggal tiga bulan kemudian.