(Minghui.org) Saya telah berkultivasi Falun Dafa selama dua puluh tiga tahun. Setelah bertahun-tahun berkultivasi, perubahan pada diri saya bagai langit dan bumi, dan rasa terima kasih kepada Guru dan Dafa tidak dapat diungkapkan dalam ribuan kata. Hari ini, dengan bantuan rekan praktisi, saya akan berbagi sedikit pengalaman kultivasi saya, mohon bantuan rekan praktisi untuk membantu menuliskan, melapor kepada Guru, dan berbagi dengan rekan-rekan praktisi.

Menemukan Jalan Pulang Saat Tersesat

Saya dibesarkan dalam keluarga miskin, dan ayah saya bekerja sendiri untuk menghidupi keluarga yang terdiri dari tujuh orang. Dalam masa-masa sulit, saya tidak bisa makan cukup atau memakai pakaian hangat, dan saya tidak bisa membayar biaya sekolah. Setelah lulus dari sekolah menengah pertama, saya pergi ke pedesaan, kemudian kembali ke kota untuk bekerja.

Masa-masa sulit yang saya lalui sejak kecil membuat saya memiliki keinginan yang kuat di benak saya, yaitu "menghasilkan uang" dan menghasilkan banyak uang. Untuk menghasilkan uang, saya bekerja dan berbisnis, dan saya fokus pada uang. Tetapi ketika saya mendapatkan uang, saya tiba-tiba merasa: Setelah mencurahkan begitu banyak usaha, saya sepertinya tidak mendapatkan apa-apa, dan saya sering merasakan perasaan kehilangan dan kekosongan yang tidak dapat dijelaskan.

Dalam kolam pencelup limbah besar dunia ini, saya hidup dalam keadaan linglung, tetapi saya merasa bahwa saya bukan penjahat besar, saya juga tidak putus asa. Saya masih memiliki batasan dasar untuk menjadi manusia, dan saya tahu bahwa beberapa hal tidak boleh dilakukan, tapi saya tidak tahu hidup ini untuk apa? Saya sering merasa bingung dalam hidup dan tidak memiliki arah.

Oktober 1997, saya berjalan-jalan di taman dekat rumah dan melihat spanduk bertuliskan "Sejati-Baik-Sabar". Hati saya berbinar, dan saya merasa itu sangat bagus. Saya menghampiri dan mencari tahu apa ini. Maka saya bertanya kepada seorang praktisi di tempat latihan, “Bagaimana anda berlatih latihan ini?” Dia berkata, “Ada buku-buku tentang Falun Gong. Anda dapat membaca buku-buku itu terlebih dahulu untuk memahaminya, dan anda bisa pinjam dan bawa pulang buku Zhuan Falun ini.”

Setelah sampai di rumah, saya tidak meninggalkan rumah selama tiga hari dan membaca buku berharga Zhuan Falun dengan saksama. Saya segera memutuskan bahwa saya ingin belajar Gong ini, saya ingin berkultivasi!

Sejak saat itu, hidup saya tidak lagi bingung, saya akhirnya tahu untuk apa manusia hidup, dan Dafa telah menunjukkan arah hidup saya. Saya seperti telah tidur selama bertahun-tahun dan tiba-tiba terbangun.

Setelah berlatih Falun Dafa, seluruh diri saya telah berubah dari dalam ke luar. Sebelum berlatih, saya kecanduan alkohol. Saya meminumnya tiga kali sehari, dan saya memiliki masalah lambung. Rasa sakit itu terjadi setiap dua atau tiga bulan sekali. Saat kambuh, rasa sakitnya tak tertahankan. Sejujurnya, istri takut pada saya dan tidak bisa berbuat apa-apa lagi, dia tidak berani berbicara, dan suasana keluarga dan hubungan kami sangat tegang.

Setelah saya memasuki kultivasi Dafa, saya berpartisipasi dalam latihan kelompok, belajar kelompok, dan menonton video ceramah Guru. Dalam kehidupan sehari-hari, saya mematut diri pada standar Sejati-Baik-Sabar, meningkatkan moral, dan melepaskan semua kebiasaan buruk. Tak disangka, masalah lambung sembuh. Suatu hari nyeri lambung kambuh, tetapi saat itu saya menyadari bahwa itu bukan penyakit, adalah Guru yang tengah memurnikan tubuh saya untuk melenyapkan karma. Dalam satu menit, rasa sakit itu hilang. Sejak itu saya bebas dari penyakit.

Dafa telah mengubah kepribadian saya, hubungan saya dengan istri menjadi harmonis, dan keluarga saya menjadi harmonis. Semua tetangga berkata, “Mengapa orang ini berubah? Dia seperti menjadi seorang yang lain!” Dafa telah melahirkan saya kembali.

Ketika saya pertama kali memperoleh Fa, saya sering berkendara dengan rekan-rekan praktisi ke pedesaan untuk menyebarkan Fa. Menggunakan pengalaman pribadi saya sendiri untuk menyebarkan Fa sangat meyakinkan, sehingga lebih banyak orang dengan takdir pertemuan bisa masuk Dafa dan mendapat manfaat darinya. Mengingat masa itu sungguh indah, setiap hari diliputi kebahagiaan. Yang lain bertanya, "Mengapa anda begitu bahagia?" Saya tidak tahu mengapa, tetapi, saya bahagia dari dalam ke luar, dan saya larut dalam kebahagiaan dan kegembiraan untuk kembali ke jati diri setiap hari.

Perlindungan Belas Kasih Guru dalam Cobaan

Saya pernah berkali-kali dipenjara dan dianiaya oleh partai jahat karena kegigihan saya dalam kultivasi. Di sarang iblis, ketika menghadapi penganiayaan kejahatan, saya sangat menyadari bahwa semakin takut semakin dianiaya, semakin kejam partai jahat akan menganiaya anda, dan penganiayaan akan semakin serius, ketika pengikut Dafa benar-benar dapat memperkuat pikiran lurus mereka. dan melepaskan hidup dan mati, kejahatan akan merasa takut.

Jika kita benar-benar dapat menjaga pikiran lurus kita dan percaya pada Guru dan Fa, maka Guru akan melindungi kita!

Pada 1 Oktober 2000, saya ditangkap oleh polisi ketika saya pergi ke Lapangan Tiananmen di Beijing untuk membuktikan kebenaran Fa. Setelah itu saya dibawa kembali ke kampung halaman, saya dihukum kerja paksa secara ilegal selama tiga tahun. Selama periode ini, karena keyakinan saya yang teguh dan menolak untuk melepas keyakinan saya pada Dafa, saya disiksa dengan berbagai cara, dan dipindahkan ke kamp kerja paksa di lokasi lain, dan divonis penjara setengah tahun, kemudian,saya keluar dari kamp kerja paksa secara terbuka dan bermartabat.

Ketika saya berada di kamp kerja paksa, polisi melihat bahwa apa yang disebut "pendidikan ideologis" tidak dapat menggoyahkan saya, jadi mereka menginstruksikan para narapidana menggunakan kekerasan untuk memaksa saya "berubah". Mereka menggunakan segala macam penyiksaan keji. Karena saya menolak mengenakan seragam penjara, orang jahat menyetrum saya dengan tongkat listrik.

Saya adalah orang yang agak "keras" di antara orang biasa, jadi pada awalnya, saya sedapat mungkin bertahan, mereka mengunakan tongkat listrik memukul saya, saya tidak berteriak atau bergerak, mereka melihat tongkat listrik tidak berhasil bagi saya, jadi mereka mengatur preman untuk menganiaya saya. Suatu malam, mereka mengunci saya di sebuah ruangan, dan lima tahanan bergantian "memotong kaki saya" dan "menyincang", sehingga paha dan betis semuanya luka dalam. Ketika bangun di tengah malam, mereka membakar dagu saya dengan korek api dan menyiksa saya sepanjang malam. Keesokan harinya, kedua kaki saya menghitam dan saya tidak bisa bergerak selama setengah bulan.

Saat itu, di kamp kerja paksa, pengikut Dafa yang tidak "berubah" menjadi sasaran dari "serangan keras" dari kejahatan. Setelah satu putaran penganiayaan berakhir, putaran penganiayaan berikutnya akan dimulai lagi. Meskipun saya teguh pada saat itu dan tahu bahwa saya tidak boleh "berubah", saya masih tidak memiliki pemahaman yang jelas tentang prinsip-prinsip Fa tentang bagaimana membela Fa dan menentang penganiayaan selama cobaan, dan bagaimana menggunakan pikiran lurus untuk mencerai-beraikan penganiayaan. Selama penganiayaan berturut-turut, saya sering muncul rasa takut, dan kadang-kadang saya masih berpikir untuk mengakhiri hidup untuk melawan penganiayaan.

Artikel Guru "Saran" secara diam-diam berhasil disisipkan ke kamp kerja paksa oleh rekan-rekan praktisi di luar, dan saya menghafalnya dengan baik dalam semalam, benar-benar suatu keajaiban. Ketika unit tranformasi mencoba “merubah” saya lagi, saya segera membacakan seluruh artikel kepada mereka. Ini sangat mengejutkan polisi dan kaki tangannya! Mereka tidak bisa membayangkan bagaimana saya dapat lancar menghafal di lingkungan itu. Saat itu, saya sedang terbang dalam mimpi saya, dan rasanya sangat nyaman. Saya tahu bahwa Guru lah yang memperkuat dan menyemangati saya! Saya melafalkan Fa dan artikel "Saran" berulang kali, dan tanpa sadar, rasa takut berkurang, dan seluruh tubuh saya dipenuhi dengan energi Fa, dan saya menjadi lebih teguh.

Ketika saya dipindahkan ke kamp kerja paksa lain, polisi mengatur agar salah satu tahanan terkejam mengawasi saya, dan dia siap menyerang saya kapan saja. Pada saat itu perasaan takut saya sudah mulai muncul, tetapi saya segera menyadari: Saya tidak boleh takut, tidak ada gunanya takut, saya harus memusnahkan kejahatan dengan pikiran lurus.

Segera setelah pikiran lurus ini keluar, keajaiban terjadi: Tahanan paling kejam jatuh sakit dan tidak bisa bangun, dan penganiayaan yang diatur oleh kejahatan hancur. Gurulah yang melindungi saya ketika beliau melihat pengikut muncul pikiran lurus. Selama tahun terakhir ditahan secara ilegal, tidak ada penjaga penjara dan narapidana garang yang berani menyentuh saya, dan para penjaga kadang-kadang masih membawakan saya makanan mereka sendiri untuk saya makan. Dapat dilihat bahwa mereka mengagumi pengikut Dafa yang teguh dari lubuk hati mereka.

Pada 1 Oktober 2009, saya ditangkap saat tinggal di sebuah hotel di luar kota dalam perjalanan bisnis, dan secara ilegal “dididik ulang” melalui kerja paksa selama satu tahun lagi. Selama periode ini, orang-orang dari kejaksaan ingin memperparah penganiayaan terhadap saya dan mencoba untuk menghukum saya. Saya menyadari bahwa saya tidak dapat menanggung ini secara pasif, dan harus mengambil inisiatif untuk melawan penganiayaan. Saya tidak melakukan mogok makan, tetapi saya secara bertahap mengurangi asupan makanan saya dan menjadi lebih kurus dan akhirnya, saya dibebaskan sebulan lebih awal. Ketika saya menulis ini, saya ingin mengatakan bahwa saya dapat mencapai taraf ini, dan saya melakukannya dalam kondisi Xinxing saya saat itu, dengan tekad melepaskan hidup mati. Ketika Guru melihat bahwa Xinxing saya sudah mencapai suatu taraf, Guru membantu saya menyelesaikan cobaan itu.

November 2017, saya pergi ke pusat perbelanjaan untuk mendistribusikan materi klarifikasi fakta, dan dilaporkan oleh seseorang yang tidak mengetahui fakta kebenaran. Saya diculik ke kantor polisi dan ditahan di sebuah rumah kecil. Saya bermeditasi dengan bersila dan memancarkan pikiran lurus. Pada sore hari, dua polisi dari Biro Keamanan Nasional datang untuk menginterogasi saya secara ilegal. Saya tidak bekerja sama, karena ada rasa takut, saya tidak berani mengklarifikasi fakta. Saya hanya berkata kepada mereka, "Setelah bertahun-tahun, apa yang terjadi dengan Falun Gong? Kalian seharusnya sudah mengerti, saya tidak melakukan hal buruk apa pun." Pada malam hari saya memancarkan pikiran lurus semalaman, berpikir dalam hati: Saya tidak dapat bekerja sama dengan apa pun yang mereka paksakan besok.

Tetapi keesokan harinya, ketika polisi datang dan meminta saya untuk pergi bersama mereka, saya kehilangan pikiran lurus dan pergi bersama mereka tanpa sadar dan sangat "patuh". Ketika saya masuk ke dalam mobil, saya merasa seperti akan membawa saya ke rumah sakit untuk pemeriksaan medis. Saat itu rasa takut, khawatir, dan berbagai pikiran manusia berkecamuk, saya tenangkan diri dan berpikir, "Saya tidak bisa berada dalam kondisi ini sekarang, saya tidak bisa bekerja sama dengan mereka lagi, kalau tidak maka tidak ada kesempatan lagi.”

Setelah saya memantapkan pikiran ini, pikiran lurus saya menjadi lebih kuat, dan, saya sudah tidak begitu rakut lagi. Ketika mobil melaju ke rumah sakit, saya tidak mau keluar dari mobil. Tidak peduli bagaimana polisi membujuk saya untuk melakukannya, saya hanya tidak bekerja sama dan melakukan apa yang harus saya lakukan. Mereka tidak bisa berbuat apa-apa, jadi mereka membeli plakban untuk membungkus tubuh saya, dan kemudian menggunakan troli rumah sakit untuk mendorong saya masuk rumah sakit untuk pemeriksaan medis secara paksa.

Setelah pemeriksaan medis, mereka membawa saya kembali ke kantor polisi. Sore harinya, polisi memborgol saya dan membawa saya ke pusat penahanan. Polisi di pusat penahanan bertanya kepada saya, "Bisakah anda minum obat?" Saya menjawab, "Tidak." Kemudian mereka bertanya, "Apakah anda pernah sakit sebelumnya?" Saya berkata, "Tidak." Polisi di pusat penahanan berkata: "Saya tidak mau menerimanya, saya tidak mau menerimanya, jika menerimanya harus ada keterangan rumah sakit, dan setelah ada keterangan rumah sakit baru dapat diterima."

Di bawah perlindungan Guru yang penuh belas kasih, penganiayaan Partai jahat hancur, dan saya kembali ke rumah.

Melalui cobaan kali ini, saya secara mendalam merasakan yang dikatakan dalam Fa: ”Kalian juga tidak mengakui mereka, lakukanlah dengan baik secara terbuka dan penuh martabat, sangkal mereka, kuatkanlah pikiran lurus kalian. Saya adalah pengikut Li Hongzhi, pengaturan lainnya saya tidak mau, tidak mengakuinya. Mereka niscaya tidak berani berbuat sesuatu terhadap kalian segalanya dapat diselesaikan. Jika anda sungguh-sungguh dapat melakukannya, tidak hanya mengatakan di bibir saja tapi dilaksanakan dalam perbuatan, Shifu pasti akan berperan menentukan bagi anda.” (Ceramah Fa pada Konferensi Fa di Amerika Serikat Barat Saat Hari Yuansiao1 Tahun 2003)

Lakukan Tiga Hal Secara Konsisten

Pada 2016, saya berpartisipasi ke kelompok belajar dan menghafal Fa. Pada awalnya, saya sangat tidak nyaman dan berada di bawah tekanan mental, karena ketika saya menyinggung menghafal Fa, dalam hati saya merasa takut, dan sulit untuk menghafal bahkan satu paragraf pun. Betapa sulitnya menghafal seluruh buku Zhuan Falun. Tetapi saya juga tahu dengan jelas bahwa, mengingat keadaan kultivasi saya saat itu, kelompok belajar Fa adalah jaminan terbesar untuk belajar Fa dan kultivasi saya, dan saya tidak dapat hidup tanpa lingkungan ini.

Guru berkata: “Ketika benar-benar berada di tengah bencana atau sedang melewati rintangan, anda boleh mencoba, saat sulit bertahan Ren anda coba pertahankan Ren. Saat terlihat tidak ada harapan, dikatakan sulit untuk dilakukan, maka anda boleh coba lihat akhirnya dapat atau tidak. Bila anda benar-benar berhasil, anda menemukan memang benar ‘Setelah melewati bayangan pohon willow, akan ada kecerahan bunga dan sebuah desa lain.’" (Zhuan Falun, Ceramah 9)

Setelah beberapa tahun, saya telah melafalkan Zhuan Falun hampir empat ceramah dalam kelompok belajar Fa. Meskipun kemajuannya tidak cepat, manfaatnya amat besar. Selama belajar Fa setiap hari dan terus-menerus melafalkan Fa untuk waktu yang lama, tanpa saya sadari, keterikatan hati saya yang sulit dihilangkan dalam kultivasi menjadi semakin lemah, dan mereka tidak dapat lagi mengendalikan saya. Keheningan saya juga sangat murni, urusan manusia biasa tidak lagi memengaruhi saya, dan menghafal Fa telah membuat saya merasa bahwa kondisi kultivasi telah berubah secara mendasar, dan Xinxing saya bahkan meningkat pesat.

Saya sangat beruntung telah datang ke kelompok belajar ini, yang sangat bermanfaat bagi saya. Melafalkan Fa setiap hari oleh rekan-rekan praktisi sangat membantu meningkatkan kultivasi saya. Lingkungan ini sangat menyentuh, dan saya lebih termotivasi ketika saya berada di bawah tekanan. Dalam lingkungan kultivasi kelompok, saya dapat melihat kekurangan sendiri dan kesenjangan dengan rekan-rekan praktisi melalui membandingkan dengan Fa, yang dapat membuat saya rajin dan gigih melakukan tiga hal dengan baik.

Setiap hari saya mengatur waktu kerja dan istirahat dengan sangat ketat, kecuali untuk belajar kelompok, waktu lainnya adalah untuk menghafal Fa, melakukan latihan, memancarkan pikiran lurus, dan mengklarifikasi fakta. Saya hanya makan satu kali sehari selama bertahun-tahun, telah terbiasa dan menghemat banyak waktu juga. Cara saya mengklarifikasi fakta dan menyelamatkan orang adalah dengan mendistribusikan materi klarifikasi fakta, yang disediakan oleh rekan-rekan praktisi. Puluhan eksemplar setiap hari disebarkan, sekitar 10.000 eksemplar setahun. Itu telah bertahan selama lebih dari sepuluh tahun, dan pada dasarnya tidak absen selama 365 hari setahun (kecuali untuk keadaan yang sangat khusus). Saya membagi materi tidak terpengaruh oleh cuaca, baik itu berangin, hujan atau panas dan dingin, tidak pernah tertunda.

Selama pandemi, penguncian kota dan komunitas tidak menghentikan saya. Guru memberi saya kebijaksanaan dan kemampuan, dan saya selalu memiliki cara untuk keluar dan mendistribusikannya dengan lancar. Karena menyelamatkan orang adalah salah satu dari tiga hal yang diminta Guru, dan itu adalah misi pengikut Dafa, jadi saya harus melakukannya setiap hari, tekun, dan tak goyah.

Ketika saya pergi untuk membagikan materi klarifikasi fakta, saya memiliki rencana, beraturan, dan tidak ada pengulangan. Teratur pada suatu area atau area yang lebih luas. Karena saya tinggal di kota besar dengan penduduk padat dan gedung-gedung padat, masih banyak area kosong yang belum terjangkau.

Mendistribusikan materi klarifikasi adalah proses menyelamatkan orang, dan juga merupakan proses peningkatan diri. Selama periode ini, akan ada berbagai situasi dan tantangan. Suatu ketika, ketika saya hendak memasang informasi di pintu sebuah rumah tangga, tiba-tiba pintu terbuka, dan seorang laki-laki keluar, ketika dia melihat saya, dia berkata, “Kamu sangat berani? Sudah berapa tahun kamu melakukan ini?" Saya berkata, "Ini semua untuk kebaikan orang, anda dapat melihatnya." Dia mengembalikan informasi itu kepada saya dan pergi. Saya dapat melihat bahwa dia tidak seperti orang biasa, nadanya seperti seorang polisi.

Ada sekali, ketika saya hendak menyebarkan materi informasi di pintu, pintu didorong terbuka dan seorang pria paruh baya keluar. Karena dia merasakan berat ketika membuka pintu, dia sangat marah ketika dia melihat saya dan bertanya apa yang tengah saya lakukan? Saya berkata, “Membagikan materi " Dia mencengkeram saya dan berkata, "Ayo kita ke komunitas." Saya berkata, "Saya memberi anda hal baik, janganlah berbuat begini." Dia melepaskan tangannya, "Kamu baru saja mengejutkan saya." Saya meminta maaf kepadanya dan berkata, "Ya, saya minta maaf." Pada saat itu, informasi itu ditempel di pintunya. Saya pikir dia akan membacanya nanti, dan saya berharap bahwa seluruh keluarganya bisa terselamatkan.

Saya juga telah bertemu banyak makhluk hidup yang dapat memahami fakta kebenaran. Suatu ketika, ketika saya berjalan ke koridor sebuah bangunan tempat tinggal di lantai satu, seorang wanita kebetulan tengah mendorong kereta keluar. Ketika melihat saya, dia bertanya, "Apa yang anda lakukan?" Saya mengatakan dengan tenang, "Saya sedang membagikan materi informasi, materi Falun Gong." Dia berkata, "Ah, materi Falun Gong ditulis dengan sangat baik, saya telah membacanya."

Suatu kali, ketika saya hendak menempelkan materi di pintu, seseorang keluar, saya menyerahkannya kepadanya, dia menundukkan kepalanya untuk mengikat tali sepatunya, sambil meletakkan dokumen itu di tanah. Saya bertanya kepadanya, "Apakah anda menginginkannya?" Dia buru-buru berkata, "Saya menginginkannya, saya menginginkannya."

Benar, semua makhluk sedang menunggu fakta kebenaran dan menungggu untuk diselamatkan!

Kadang orang keluar begitu saja dan saya hanya menyerahkan materi klarifikasi. Beberapa orang tidak menginginkannya, dan mereka mencaci. Saya tidak terpengaruh, jadi saya terus menyebarkan materi.

Banyak fenomena luar biasa yang terjadi dalam proses menyebarkan materi. Misalnya, kadang ketika saya naik ke lantai atas, melihat pintu rumah terbuka, dan ada orang di dalam, tetapi saya dapat membagi seperti biasa, dan orang-orang di dalam tidak melihat saya, kadang merasa seperti memasuki daerah tak bertuan.

Ketika membagikan materi klarifikasi semakin lancar, rasa takut saya menjadi semakin berkurang, dan saya semakin berani, dan saya menjadi kurang memerhatikan keselamatan. Ada satu periode, saya secara khusus memilih tempat-tempat seperti jalan di area komersial, komunitas kalangan atas, dan gedung-gedung tinggi untuk membagi materi. Saya berpikir, lantai bawah mudah diakses, biar untuk praktisi lansia yang memdistribusikan saja. Saat ini, keinginan untuk menyelamatkan orang tidak lagi murni, dan keterikatan membuktikan diri sendiri semakin kuat, akhirnya disusupi, dilaporkan dan ditangkap.

Meskipun banyak penganiayaan telah dicerai-beraikan di bawah perlindungan Guru, pengalaman itu memberi saya pelajaran yang mendalam dan menyadarkan saya! Saya benar-benar menyadari bahwa: Kultivasi membutuhkan kultivasi hati sendiri yang nyata, hanya dengan terus meningkatkan Xinxing, kita baru dapat mengultivasi diri dengan baik, setelah itu kita dapat melakukan pekerjaan dengan baik untuk menyelamatkan orang, dan hanya demikian kita dapat menyelesaikan misi sejarah pengikut Dafa dengan baik; mengklarifikasi fakta bukanlah sekadar melakukan sesuatu dan mengambil bentuk, apalagi menyelesaikan tugas. Hanya ketika kita benar-benar melakukannya dengan hati yang murni untuk orang lain dan belas kaih untuk semua makhluk hidup kita baru dapat benar-benar menyelamatkan orang.

Meskipun saya masih jauh dari tuntutan standar Fa Guru, saya akan menghargai jalan yang telah saya tempuh, mengambil pelajaran positif darinya, terus-menerus membersihkan dan memperbaiki diri dalam Fa, meluruskan diri sendiri, dan menghargai Guru karena pengorbanan yang tak terhitung banyaknya, menghargai waktu tak ternilai yang tersisa untuk membantu Guru dalam Pelurusan Fa, rajin dalam berlatih dan berkultivasi, melakukan tiga hal dengan baik, agar tidak meninggalkan penyesalan bagi diri sendiri, dan membuat Guru sedikit gembira!

Terima kasih Guru atas penyelamatan yang belas kasih!