Jangan Beri Pelaku Kejahatan Informasi Tentang Rekan Praktisi

(Minghui.org) Ada kasus selama bertahun-tahun bahwa setelah dibawa ke fasilitas penahanan beberapa praktisi menyerah pada tekanan atau qing keluarga, dan memberikan informasi kepada pihak berwenang tentang praktisi lain, menyebabkan praktisi lain ditangkap dan dipenjarakan. Tempat produksi materi yang dijalankan oleh praktisi juga dihancurkan, menyebabkan kerugian yang signifikan di daerah mereka.

Lebih menyedihkan lagi melihat beberapa praktisi yang awalnya ditangkap bahkan melepaskan kultivasi Dafa setelah dibebaskan dari fasilitas penahanan, karena mereka tidak tahan lagi dengan tekanan yang sangat besar.

Ketika polisi menginterogasi praktisi tentang dari mana mereka mendapatkan materi klarifikasi fakta atau buku-buku Dafa, mereka tidak hanya menanyakan nama dan informasi pribadi lainnya dari praktisi yang menjalankan tempat produksi materi, tetapi juga menunjukkan video mereka dan meminta mereka yang diinterogasi untuk memverifikasi itu.

Sebagai seorang praktisi, ketika tersandung dan jatuh, mereka selalu dapat bangkit dan melanjutkan kultivasi mereka, tetapi ketika seseorang mengkhianati praktisi lain di bawah tekanan, itu akan berdampak lebih besar terhadap orang-orang dan mengakibatkan kerugian sangat besar karena para pelaku akan mengulurkanalat penangkap mereka ke praktisi-praktisi lain dan menganiaya mereka.

Saran saya adalah ketika diinterogasi oleh polisi, pertama-tama kita harus memancarkan pikiran lurus untuk melenyapkan elemen jahat di belakang polisi, membersihkan semua faktor yang memanipulasi mereka untuk melakukan kejahatan terhadap Dafa. Di saat yang sama kita dapat mengklarifikasi fakta kepada mereka. Kita harus waspada jangan sampai tertipu masuk ke dalam perangkap mereka dan jangan pernah bekerja sama dengan mereka. Kedua, kita sebagai praktisi Falun Dafa mempunyai hak untuk menolak permintaan ilegal dari polisi ketika mereka meminta informasi tentang praktisi lain.

Dari sudut pandang lain, membuat atau membagikan materi adalah tindakan sukarela kita sendiri, sebenarnya tidak perlu memberitahu polisi tentang praktisi lain.

Kita adalah satu tubuh dan kita harus bekerja sama dalam upaya kita untuk menyelamatkan orang. Saya mengenal sepasang suami istri yang diberitahukan ke polisi oleh seorang rekan praktisi. Keduanya dipenjara selama bertahun-tahun dan mengalami penderitaan yang tak terhitung jumlahnya. Ketika masa tahanan sang suami selesai, dia dibawa ke pusat pencucian otak oleh anggota Kantor 610. Saat dia dibebaskan, dia sudah tidak bisa lagi mengurus dirinya sendiri dan harus bergantung pada istrinya, yang mana sudah menjalani kehidupan yang sulit di bawah beban yang sangat besar. Namun dia tetap menjalani jalur kultivasinya dengan teguh, melakukan yang terbaik untuk menyelamatkan orang.

Saya hanya memberikan sebuah contoh. Kami memahami bahwa karena keterikatan manusia, beberapa praktisi merasa sulit untuk melewati ujian ketika berada di bawah tekanan yang luar biasa. Hanya dengan melepaskan semua keterikatan dan perasaan manusia, kita dapat tetap teguh dalam menghadapi ujian. Ketika kita memiliki pikiran lurus yang kuat, Guru akan membantu.

Sebagai contoh, suatu ketika sekelompok besar petugas polisi langsung menuju ke tempat Ailian (alias) setelah seorang rekan praktisi memberi tahu polisi tentang dia. Polisi mendobrak rumahnya dan berusaha membawanya ke kantor polisi. Ailian menolak. "Saya tidak melanggar hukum apa pun. Saya tidak akan pergi bersama anda. Saya tahu anda akan mengirim saya ke pusat pencucian otak. Saya tidak akan tertipu."

Dia kemudian mengeluarkan selembar kertas dan meminta polisi untuk meninggalkan catatan nama-nama mereka, tetapi tidak ada yang berani menuliskan nama mereka.

Saat itu, praktisi lain, Meijing (alias), datang mengunjungi Ailian. Polisi menghentikannya di pintu masuk gedung, dan membawanya ke tempat Ailian. Mereka ingin menggeledah tas Meijing, tapi dia menolak.

Polisi bertanya kepada Alian, "Apakah anda mengenalnya?" "Mengapa dia datang ke tempat anda?"

Alian menjawab, “Bagaimana saya tahu?”“Andalah yang membawanya ke sini.”

Polisi memutuskan untuk membawa mereka berdua ke kantor polisi, tetapi tidak satu pun dari mereka bergerak dan tetap sangat tenang. Meijing duduk di sofa dan terus memancarkan pikiran lurus untuk melenyapkan elemen jahat di belakang polisi.

Beberapa saat kemudian, Meijing pergi ke kamar kecil. Ketika polisi menariknya keluar, dia memberi tahu polisi bahwa celananya basah. Jadi, Ailian memberikan celananya sendiri agar dia bisa mengganti pakaiannya yang basah.

Polisi bertanya, "Anda mengatakan anda tidak mengenalnya, lalu mengapa anda memberinya celana?"

Ailian berkata, "Setiap orang terkadang membutuhkan sedikit bantuan. Saya juga akan membantu anda jika anda membutuhkan bantuan."

Polisi itu terlihat agak canggung dan bertanya lagi, “Siapa namanya?”

Ailian berkata, "Saya tidak tahu."

"Di mana dia tinggal?"

"Saya tidak tahu."

Polisi berkata kepada Ailian, "Katakan saja sesuatu, lalu kita akan membawanya pergi. Anda tidak akan terlibat."

Ailian berkata, "Anda telah membawa wanita ini ke tempat saya, dan anda telah membuat tempat saya berantakan. Anda harus bertanggung jawab atas apa yang telah anda lakukan."

Kemudian, polisi ingin mengambil potret Guru.

Ailian berkata kepada polisi dengan nada tegas, "Ini adalah Guru saya. Tidak ada seorang pun yang boleh menyentuhnya."

Selama kejadian ini, seorang petugas polisi terus menelepon atasannya untuk melaporkan apa yang terjadi.

Satu jam kemudian, semua polisi pergi.

Itu benar-benar pertempuran antara kebaikan dan kejahatan. Meskipun percakapan antara Ailian dan polisi tampak agak sederhana, karena kedua praktisi menolak untuk bekerja sama dengan polisi, Guru membantu mereka memusnahkan kesengsaraan itu.

Ketika mengalami kesengsaraan, kita harus menjaga Xinxing kita dan mengungkap kejahatan. Semua yang kita lakukan dan materi klarifikasi fakta kita adalah untuk menyelamatkan orang, dan tidak boleh digunakan sebagai “bukti kriminal.” Kita harus sepenuhnya memusnahkan segala bentuk penganiayaan dan kejahatan, jangan pernah bekerja sama dengan pelaku kejahatan atau memberitahu mereka tentang rekan-rekan praktisi.

Ini adalah perjalanan yang panjang dan sulit untuk sampai ke tempat kita sekarang ini, dan kita telah menjadi lebih dewasa, rasional dan bijaksana melalui proses itu berkat kebajikan Dafa dan belas kasih serta perlindungan Guru yang tak terbatas. Guru telah menanggung kesulitan yang sangat besar bagi kita semua. Kita harus sepenuhnya memusnahkan semua pengaturan kekuatan lama dan selalu mengingat ajaran Guru,

“Dalam keadaan apapun jangan bekerja sama dengan permintaan, perintah, atau suruhan kejahatan.” (“Pikiran Lurus Pengikut Dafa Memiliki Keampuhan,” Petunjuk Penting Gigih Maju II )

Di atas hanya pemahaman pribadi saya, mohon tunjukkan apabila ada sesuatu yang tidak sesuai.