(Minghui.org) Lei Yangfan, warga Kota Changsha, Provinsi Hunan, dihentikan oleh polisi saat hendak naik kereta pada pukul 11 malam, pada 19 Juli 2022. Lei kemudian ditangkap dan ditahan di Kantor Polisi Sifangping selama semalam.

Pada hari berikutnya, polisi berusaha memaksa Lei memberikan informasi tentang keterlibatan praktisi lain dan menulis pernyataan melepaskan Falun Gong. Polisi memborgol tangan Lei di belakang punggungnya, menampar wajahnya, dan mencekiknya. Lehernya terkilir dan terluka.

Karena dia menolak bekerja sama, polisi membawanya ke Pusat Pencucian Otak Laodaohe, dimana dia diawasi secara ketat oleh pihak berwenang. Ibunya yang berusia 70-an, meminta pihak berwenang melepaskannya.

Falun Gong, atau dikenal sebagai Falun Dafa, adalah latihan kultivasi yang mengalami penganiayaan oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.

Lei Yangfan

Lei, 48 tahun, sebelumnya bekerja sebagai manajer SDM di Bank of China Cabang Hunan. Istrinya dulu juga berlatih Falun Gong, tetapi dia menyerah dan menceraikannya karena penganiayaan. Setelah Lei kehilangan pekerjaan karena mempertahankan keyakinannya, dia pindah bersama orang tuanya.

Lei telah berulang kali ditangkap, dilecehkan, dan ditahan di pusat-pusat pencucian otak selama bertahun-tahun. Dia menjalani dua hukuman kamp kerja paksa dalam kurun waktu empat tahun, selama waktu itu dia hampir meninggal akibat penyiksaan. Ketika Lei dalam penjara, orang tuanya yang sudah lanjut usia berjuang untuk merawat putrinya dan saudara perempuannya yang difabel.

Untuk mencari nafkah, Lei melakukan banyak pekerjaan sampingan, termasuk rekanan penjualan dan pengemudi sepeda motor. Dia juga memiliki warung pinggir jalan untuk menjual barang dagangan.

Sebelum penangkapan terakhirnya, Lei pernah ditangkap saat ingin naik kereta api ke kota lain untuk mencari pekerjaan. Saat itu dia ditahan di Pusat Pencucian Otak Laodaohe setelah penangkapan sebelumnya.

Informasi kontak pelaku:

Yang Jia (杨佳), petugas Komite Jalan Sifangping: +86-13874991935
Lu Zexi (卢泽希), petugas Kantor Polisi Sifangping: +86-18874920867

(Lebih banyak informasi kontak pelaku tersedia di artikel asli berbahasa Mandarin.)

Laporan Terkait dalam bahasa Inggris:

Mr. Lei Yangfan Sues Jiang Zemin for Illegal Imprisonment and Torture for His Belief

Lei Yangfan Holding Hunger Strike to Protest Persecution in Xinkaipu Forced Labor Camp

Mr. Lei Yangfan Illegally Detained, Denied His Right to Appeal

Mr. Lei Yangfan on Hunger Strike in Brainwashing Center

Mr. Lei Yangfan Arrested and Beaten Twice in One Month by Police from Changsha City

Release of Repeatedly Persecuted Practitioner Mr. Lei Yangfan from Changsha City, Hunan Province - Urgent Rescue Efforts Made His Release Possible

Taiwan Citizen's Daughter Zhou Pinjun Held without Trial for One Year, then Sentenced to Seven Years in Prison