(Minghui.org) Menjelang Tahun Baru Imlek, praktisi Falun Dafa dari Australia dan Selandia Baru mengirimkan ucapan selamat yang tulus dan sepenuh hati kepada Guru Li Hongzhi, pencipta Falun Dafa.

Praktisi Falun Dafa di Selandia Baru mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek kepada Guru Li.

Praktisi Falun Dafa di Melbourne, Australia mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada Guru Li.

Praktisi Falun Dafa di Sydney, Australia mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada Guru Li.

Praktisi Falun Dafa di Queensland, Australia mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada Guru Li.

Praktisi Falun Dafa di Perth, Australia mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada Guru Li.

Praktisi Falun Dafa di Cairns, Australia mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada Guru Li.

Praktisi Falun Dafa di Tasmania, Australia mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada Guru Li.

Praktisi Muda Falun Dafa di Queensland, Australia mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada Guru Li.

“Anda Akan Sangat Bahagia Jika Anda Memutuskan untuk Berlatih Falun Dafa.”

Jason Moir, seorang praktisi Falun Dafa di Australia Barat, telah berkultivasi selama 23 tahun. Dia berkata, “Jalur kultivasi saya luar biasa! Saya merasa diberkati. Saya sangat berterima kasih kepada Guru. Guru, Selamat Tahun Baru Imlek!”

Jason Moir mulai berlatih Falun Dafa pada awal tahun 2000. Jason membaca buku-buku Guru, Zhuan Falun, teks utama Falun Dafa, dan Falun Gong. Dia senang membaca buku dan memutuskan untuk mulai berlatih. “Saya selalu ingin meningkatkan diri. Saya memiliki banyak pertanyaan tentang kehidupan dan mencoba berbagai metode, mencari jawaban. Namun, semuanya selalu berakhir sia-sia. Saya sangat tertarik dengan budaya dan filosofi timur. Saya membaca banyak buku filosofis dan mencoba melakukan latihan meditasi. Saya juga tertarik dengan seni bela diri. Saya akhirnya menemukan jawabannya setelah membaca Zhuan Falun.”

“Falun Dafa memberi saya sebuah tangga untuk terus meningkatkan diri saya. Semakin saya berasimilasi dengan prinsip Sejati-Baik-Sabar, semakin saya bisa menyelesaikan masalah saya. Saya menjalani kehidupan yang memuaskan dan baru. Saya tidak akan diberkati seperti sekarang jika saya tidak berlatih Falun Dafa.”

Dia mendorong semua orang untuk belajar tentang Falun Dafa dan membaca Zhuan Falun. “Anda akan sangat bahagia jika memutuskan untuk berlatih Falun Dafa.”

Jason berkata, “Saya sangat berterima kasih atas semua yang Guru telah lakukan untuk saya. Terima kasih Guru karena menganugerahkan kebijaksanaan dan ajaran berharga kepada kami.”

Siswa Sekolah Menengah: Belajar Melihat Ke Dalam Selama Konflik

Oliver Dobson dengan tulus mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek kepada Guru!

Oliver Dobson berusia empat belas tahun. Dia telah berlatih Falun Dafa bersama orang tuanya sejak dia masih bayi. “Falun Dafa selalu menjadi bagian dari hidup saya. Bagi saya, Falun Dafa adalah segalanya. Falun Dafa adalah fundamental dalam hidup saya.”

Oliver berkata bahwa pencerahan terbesarnya adalah melihat ke dalam. Dia mampu menyelesaikan banyak konflik dengan melakukan itu.

Salah satu teman sekelasnya mengeluh kepada guru bahwa Oliver melakukan sesuatu yang membuatnya kesal. Oliver tidak tahu apa kesalahannya dan menjadi sangat kesal. Namun, setelah berbicara dengan orang tuanya, dia menyadari bahwa seorang praktisi perlu mencari ke dalam. Oliver menyadari bahwa sesuatu yang telah dilakukannya selama beberapa waktu, yang mungkin tampak normal, menyakiti teman sekelasnya.

“Awalnya, saya hanya berpikir itu sesuatu yang lucu karena semua teman sekelas saya juga tertawa. Baru kemudian saya menyadari bahwa saya melakukan sesuatu yang sangat kejam.”

“Saya berutang permintaan maaf kepada teman sekelas saya. Saya menuliskan semua hal negatif yang saya katakan kepadanya dan memberi tahu teman sekelas saya bahwa saya minta maaf atas semua hal negatif yang saya katakan. Saya merasa lega setelah meminta maaf.”

Oliver dan orang tuanya membagikan buklet dan memperkenalkan Falun Dafa kepada publik. Dia memberitahu orang-orang bahwa Falun Dafa telah mengubahnya menjadi lebih baik dan membantunya memahami kebenaran alam semesta.

Ketika teman-teman membahas topik yang berkaitan dengan Tiongkok atau hak asasi manusia, Oliver berbicara tentang penganiayaan di Tiongkok. Dia berkata, “Guru telah membimbing kami untuk berkultivasi, untuk kembali ke asal sejati kami. Saya sangat berterima kasih kepada Guru. Saya tahu bahwa saya di sini untuk membantu Guru dalam Pelurusan Fa dan untuk menyelamatkan orang. Saya akan melakukan yang terbaik. Saya mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek kepada Guru!”

Ahli Bedah: Keajaiban Falun Dafa

Yuan Hong berkata, “Tidak ada kata yang dapat mengungkapkan rasa terima kasih saya kepada Guru. Guru, selamat Tahun Baru Imlek!”

Yuan Hong berasal dari Provinsi Liaoning, Tiongkok. Dia lulus dengan nilai bagus dari sekolah kedokteran terkemuka di Timur Laut Tiongkok. Dia tetap bersekolah dan menjadi ahli bedah di rumah sakit yang berafiliasi dengan sekolah kedokterannya. Selama masa jabatannya sebagai ahli bedah, Yuan Hong melihat banyak sisi gelap dari bidang medis, di antaranya termasuk industri pengambilan organ Tiongkok.

“Saat saya masih di Tiongkok, bidang medis akan menggunakan organ dari tahanan dengan hukuman mati. Semua teman sekelas dan kolega saya pernah ke lokasi eksekusi mati untuk mengambil organ.” Dilaporkan kemudian bahwa ada sejumlah besar transplantasi organ dari orang yang masih hidup. Meskipun Yuan Hong sudah meninggalkan Tiongkok, dia berkata bahwa dia yakin itu semua benar.

Dia diperkenalkan dengan seorang praktisi Falun Dafa ketika dia pergi ke Selandia Baru. “Kesan terdalam saya terhadap para praktisi adalah bahwa mereka semua tanpa pamrih dan selalu memikirkan orang lain. Mereka jarang memikirkan diri mereka sendiri. Juga tidak ada perbedaan antara si miskin dan si kaya.”

Dia menyatakan, “Saya merasakan energi yang besar dalam Zhuan Falun ketika saya membaca pertama kali. Itu adalah sesuatu yang tidak bisa saya gambarkan dengan kata-kata. Saya tidak pernah merasa begitu tenang dan damai. Saya tidak pernah tahu manusia bisa hidup seperti ini. Saya merasakan sesuatu, hampir seperti bola api, berputar di perut saya saat kedua kali saya membaca buku itu. Saya tahu bahwa Guru memberi saya sebuah Falun (roda hukum).”

Yuan Hong dapat berhenti minum dan merokok tidak lama setelah dia mulai berlatih Falun Dafa. Dia mengatakan perubahan terbesar adalah dia tidak lagi pemarah. Dia belajar untuk memperhatikan orang lain dan tidak lagi menyimpan dendam. Dia menjadi jauh lebih santai.

Dia sehat dan tidak minum obat apapun dalam 20 tahun. Dia berkata, “Ini luar biasa! Saya adalah orang dengan latar belakang medis dan saya telah menjadi dokter selama lebih dari satu dekade. Saya tidak minum obat apapun, sakit atau pergi ke rumah sakit. Ini adalah keajaiban di bidang medis. Yang lebih luar biasa adalah ini terjadi pada semua praktisi Falun Dafa yang saya kenal.”

Praktisi Baru: Falun Dafa Telah Membuka Dunia Saya

Kiarash dari Tasmania, berkata, "Guru yang terhormat, saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya karena memperkenalkan Falun Dafa."

Kirash, dari Holt, Tasmania, saat ini sedang belajar untuk Magister Manajemen Lingkungan dan Ilmu Khusus. Dia berkata, “Saya melihat spanduk Falun Dafa dan praktisi berlatih di Franklin Square sekitar empat bulan lalu di bulan September. Saya bertanya tentang latihan. Saya merasa Falun Dafa istimewa, dan saya memutuskan untuk mulai berkultivasi.”

“Sejak saya mulai membaca Zhuan Falun, dunia saya terbuka. Semua pertanyaan yang pernah saya miliki, termasuk yang saya miliki tentang kultivasi, telah terjawab. Itu membuka perspektif saya dan saya bisa lebih memahami arti hidup.”

Cuc Hoang, seorang praktisi Vietnam di Australia, berkata, “Saya berterima kasih kepada Guru karena membawa Dafa ke dalam hidup kami. Guru, Selamat Tahun Baru Imlek!”

Cuc Hoang, seorang praktisi Vietnam di Australia, membuka restoran Vietnam. Mertuanya mulai berlatih pada tahun 2017. Ibu mertuanya pernah menderita banyak penyakit, termasuk spondylolisthesis, yang hilang setelah dia mulai berlatih Falun Dafa. Setelah menyaksikan keajaiban, Cuc Hoang dan suaminya mulai berlatih pada tahun 2019. Cuc Hoang menderita asma sebelum berkultivasi. Setiap kali cuaca berubah, itu memicu asmanya. Setelah dia mulai berlatih Falun Dafa, gejala asmanya hampir hilang.

Dia berkata, “Saya pemarah di masa lalu dan tegas dengan karyawan saya terutama mereka yang tidak melakukan apa yang saya katakan kepada mereka. Saya mulai mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar setelah berkultivasi Dafa. Karyawan saya sebenarnya mulai bekerja lebih keras setelah saya memperhatikan mereka.”

Pelanggannya tumbuh karena Cuc Hoang mematuhi prinsip Sejati-Baik-Sabar. Keluarganya juga menjadi lebih harmonis dan perhatian satu sama lain.

Joshua Carter berkata, “Saya mengerti semua yang Guru telah lakukan untuk kita. Saya ingin mengambil kesempatan ini untuk mengungkapkan rasa terima kasih saya kepada Guru dan mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek. Saya berharap untuk mengkultivasi diri saya dengan baik.”

Joshua melakukan pemasaran Internet dan pengembangan web online. Dia selalu bertanya-tanya tentang arti hidup tetapi tidak pernah bisa menemukan jawabannya.

Pada tahun 2012, salah satu karyawannya memberi tahu dia tentang Falun Dafa dan memberinya buku Zhuan Falun. Setelah membacanya beberapa kali, ia menyadari bahwa buku ini mampu membimbingnya ke tingkat yang lebih tinggi. Namun, dia belum benar-benar berlatih Falun Dafa.

Karena kebiasaan merokoknya yang berat, Joshua sering batuk, nyeri dada, dan sesak napas. Dia berkata, “Baru pada tahun 2022 saya benar-benar mulai berkultivasi dan mempelajari arti sebenarnya dari kultivasi. Tubuh saya mengalami perubahan dramatis. Saya bisa berhenti merokok dan tidak lagi batuk. Saya juga tidak lagi kesulitan bernapas dan nyeri dada. Ini luar biasa. Dafa luar biasa dan tidak dapat dipercaya.”

Dia melanjutkan, “Saya memiliki banyak keterikatan, termasuk dendam terhadap adik laki-laki dan ibu saya. Saya tidak pernah menghubungi mereka. Namun, setelah mulai berlatih Falun Dafa, saya menyadari bahwa saya perlu mengubah diri sendiri. Saya harus berbelas kasih dan berdamai dengan keluarga saya. Hubungan kami sangat harmonis dan ibu dan kakak saya bahagia.”

Ibu dan saudara laki-lakinya juga mulai berlatih Falun Dafa setelah menyaksikan perubahan positif dalam diri Joshua. Mereka mulai membaca Zhuan Falun dan berbagi pengalaman dengan anggota keluarga lainnya. Beberapa mengembangkan minat pada Falun Dafa. “Hubungan yang harmonis dalam keluarga saya semuanya karena Falun Dafa,” kata Joshua.

Latar Belakang: Apa Itu Falun Dafa?

Falun Dafa (juga dikenal sebagai Falun Gong) pertama kali diperkenalkan ke publik oleh Guru Li Hongzhi di Changchun, Tiongkok, pada tahun 1992. Disiplin spiritual ini sekarang dipraktikkan di lebih dari 100 negara dan wilayah di seluruh dunia. Jutaan orang yang telah memeluk ajaran, yang didasarkan pada prinsip Sejati, Baik, Sabar, dan yang telah mempelajari lima perangkat latihan, telah mengalami peningkatan kesehatan dan kesejahteraan.