(Minghui.org) Adik perempuan saya Jane menelepon saya dari Hong Kong pada Maret tahun lalu. Suaranya serak dan terus batuk. Dia mengatakan bahwa dia demam, sakit tenggorokan, dan nyeri di sekujur tubuh. Sebenarnya, dia dan suaminya sedang duduk di rumah sakit saat itu menunggu untuk bertemu dokter.
Beberapa hari sebelumnya, dia dan suaminya, serta dua pasangan lainnya, berkumpul di sebuah restoran hot pot. Salah satu temannya kemudian menelepon dan mengatakan dia telah terinfeksi virus corona varian Omicron. Dia mengatakan saudara perempuan dan ipar saya kemungkinan juga terinfeksi. Tidak lama kemudian, Jane mulai menunjukkan gejala dan suaminya segera membawanya ke rumah sakit.
Jane mengatakan banyak keluarga di lingkungannya telah terinfeksi dan dia melihat kantong-kantong mayat di rumah sakit. Dia ketakutan.
Jane, 41 tahun, bukanlah saudara kandung saya. Ibunya melahirkan dia tanpa persetujuan pemerintah (karena kebijakan satu anak Tiongkok). Untuk menghindari membayar denda karena memiliki anak kedua, ibu kandungnya mengirimnya tinggal bersama keluarga saya ketika dia baru berusia 17 hari. Orang tua saya membesarkannya dan dia menganggap kami keluarga aslinya.
Lebih dari 10 tahun yang lalu, Jane menikah dan menetap di Hong Kong bersama suaminya. Setelah memiliki bayi laki-laki, dia datang mengunjungi kami setiap tahun. Putranya lucu dan pintar. Kami mengajarinya untuk melafalkan “Falun Dafa baik”, “Sejati-Baik-Sabar baik.” Dia melakukan dengan sangat baik di sekolah.
Empat tahun lalu, Jane melahirkan putra kedua. Jane membawa kedua putranya mengunjungi kami terakhir kali pada 2019. Kami belum pernah bertemu mereka lagi sejak pandemi merebak pada 2020. Dia sering menelepon ibu saya dan membicarakan segalanya.
Kedua orang tua saya adalah praktisi Falun Dafa. Melalui latihan, ayah saya sembuh dari kanker perut dan ibu sembuh dari tekanan darah tinggi dan penyakit hati. Jane mengetahui semua ini dan mundur dari Partai Komunis Tiongkok (PKT) setelah rezim mulai menindas Falun Dafa pada 1999. Dia berkata, "Orang-orang di Hong Kong dapat berlatih Falun Dafa dengan bebas, tetapi kalian harus berhati-hati di Tiongkok."
Setiap kali Jane atau seseorang di keluarganya sakit, ibu selalu mengingatkannya untuk melafalkan kalimat “Falun Dafa baik”, “Sejati-Baik-Sabar baik”. Apalagi setelah pandemi dimulai, ibu berkali-kali mengatakan kepadanya yang terpenting adalah keselamatan dan kesehatan. Jane juga memberitahu suami dan dua anaknya tentang Falun Dafa dan meminta mereka untuk mengingat kata-kata ajaib.
Jane adalah ibu rumah tangga sementara suaminya yang bekerja untuk menghidupi keluarga. Jane mengerti tidak mudah mendapatkan uang, jadi dia selalu hemat. Meskipun demikian, pasangan itu masih sering bertengkar. Ketika itu terjadi, Jane akan menelepon ibu untuk mengadu. Ibu dan saya akan berbagi pemahaman yang kami peroleh dari prinsip-prinsip Falun Dafa Sejati-Baik-Sabar. Jane berkata dengan gembira, “Jika semua orang bisa bersikap seperti kalian para praktisi, maka banyak keluarga tidak akan bertengkar lagi.”
Mendengar dia terinfeksi Covid, kami mengingatkannya untuk melafalkan kalimat tersebut. Kami juga menceritakan “kisah tentang orang-orang yang diberkati dengan melafalkan kalimat-kalimat itu.” Jane berkata dia dan anggota keluarganya semua melafalkan kata-kata ajaib itu.
Karena rumah sakit penuh dengan pasien Covid, Jane akhirnya dikarantina di rumah. Dia membaik dalam dua hari, tetapi putra bungsunya mulai menunjukkan gejala dan dinyatakan positif. Diikuti dengan suami dan putra sulungnya yang demam. Mereka hanya tinggal di rumah (karena rumah sakit penuh sesak) dan terus melafalkan kalimat-kalimat ajaib Dafa. Mereka semua pulih dalam waktu kurang dari dua minggu.
Setelah itu, mertua dan keluarga putra sulungnya juga tertular. Jane menyiapkan sup untuk mereka. Ibu mertuanya sangat tersentuh, “Sekarang banyak orang takut mengunjungi kami kecuali kamu.” Jane menjawab, “Kita adalah satu keluarga dan harus saling mendukung.”
Ibu bertanya kepada Jane apakah dia memberitahu mertua dan saudara iparnya tentang kalimat-kalimat Dafa. Dia berkata, "Tentu saja."
Jane juga memberitahu kami bahwa setelah pulih, keluarganya yang terdiri dari empat orang itu sedang menikmati hidupnya. “Keluarga saya pergi ke pantai beberapa hari yang lalu. Anak-anak berenang, mencari kerang, dan bermain-main, sangat menyenangkan...”
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2023 Minghui.org