Orang-orang Menemukan Obat Ajaib dalam Falun Dafa Di Tengah Pandemi COVID yang Merajalela

(Minghui.org) Saat gelombang COVID terbaru terus melanda Tiongkok, banyak orang telah menemukan obat ajaib dalam Falun Dafa. Mereka mengirimkan salam untuk berterima kasih kepada Guru Li, pencipta Dafa, karena telah melindungi mereka dari pandemi dan mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek kepada Guru.

Seorang praktisi Dafa di Kota Suihua, Provinsi Heilongjiang mengatakan dia dan putranya terus melafalkan “Falun Dafa baik dan Sejati-Baik-Sabar baik” dan segera sembuh dari infeksi.

Seorang penduduk Beijing berkata bahwa ibunya telah berlatih Falun Dafa selama lebih dari dua dekade. Dia dan kedua putrinya tetap tidak terinfeksi meskipun hampir semua orang di sekitar mereka dinyatakan positif. Dia tahu bahwa mereka mendapat manfaat sebagai anggota keluarga dari seorang praktisi Dafa.

Seorang praktisi Dafa di Kota Gaomi, Provinsi Shandong mengatakan dia dan empat anggota keluarganya semuanya menderita sakit tenggorokan, demam, dan gejala COVID lainnya. Ibunya, yang menderita penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), tidak tertular. Dia percaya itu karena dia telah melafalkan "Falun Dafa baik dan Sejati-Baik-Sabar baik" terus-menerus.

Seorang penduduk Kota Anshan, Provinsi Liaoning memiliki anggota keluarga yang berlatih Falun Dafa. Meskipun bukan seorang praktisi, dia telah berjuang untuk hidup dengan prinsip Sejati-Baik-Sabar dan juga membantu mengedarkan uang kertas yang dicetak dengan informasi tentang Falun Dafa. Dia sering melafalkan “Falun Dafa baik dan Sejati-Baik-Sabar baik.” Selama lonjakan kasus positif terbaru, dia tetap tidak terinfeksi.

Seorang penduduk Kota Beian, Provinsi Heilongjiang selalu mendukung latihan Falun Dafa istrinya. Dia, istrinya, dan kedua anaknya baik-baik saja ketika hampir semua orang di sekitar mereka dinyatakan positif.

Seorang penduduk Kota Zhucheng, Provinsi Shandong menyaksikan bagaimana Falun Dafa mengubah istrinya dari seorang yang sakit menjadi seorang wanita yang sehat. Dia juga heran bahwa temperamen istrinya juga menjadi jauh lebih baik. Karena itu, dia sering berbagi kebaikan Falun Dafa dengan orang lain.

Penduduk asli Provinsi Jilin mengatakan bahwa ibunya berlatih Falun Dafa. Pekerjaannya menuntut sering bepergian ke seluruh negeri. Pada November dan Desember 2022, dia bekerja di Kota Guangzhou, Provinsi Guangdong. Teman sekamarnya terinfeksi, dan dia membantu merawatnya. Meski kontak dekat, penduduk asli Jilin ini tetap tidak terinfeksi. Dia naik kereta selama dua hari dan kembali ke Jilin sebelum Tahun Baru Imlek. Sekali lagi, dia baik-baik saja.

Seorang pensiunan di Kabupaten Liangshan, Provinsi Sichuan berusia 80 tahun. Semua orang di sekitarnya terinfeksi dan menderita gejala parah. Dia hanya mengalami sedikit gejala flu dan masih dinyatakan negatif. Dia percaya bahwa dia dilindungi dengan melafalkan “Falun Dafa baik dan Sejati-Baik-Sabar baik” setiap hari.

Seorang penduduk Kabupaten Qianxi, Provinsi Hebei berkata dia memiliki kesalahpahaman tentang Falun Dafa di masa lalu. Dia mengubah sikapnya setelah menyaksikan bagaimana saudara perempuannya, seorang praktisi Dafa, dan keluarganya mendapatkan kesehatan yang baik dan kehidupan yang lancar. Dia akhirnya mengerti “Falun Dafa baik dan Sejati-Baik-Sabar baik” dan mulai mendengarkan ceramah Fa Guru. Dia juga membaca dan bahkan membantu saudara perempuannya mendistribusikan materi klarifikasi fakta. Berkat segera datang. Dia tidak bisa berjalan di masa lalu, tapi sekarang dia bisa. Dia melunasi utangnya yang besar, dan anak-anaknya semua mendapatkan pekerjaan. Dia ingin mengungkapkan permintaan maafnya kepada Guru Li atas kesalahpahamannya terhadap Dafa di masa lalu dan bersumpah untuk selamanya mendukung Dafa.

Seorang warga Kota Jiamusi, Provinsi Heilongjiang mengatakan bahwa seluruh keluarganya terinfeksi dan mengalami gejala yang parah, antara lain demam, batuk, dan nyeri di sekujur tubuh. Beberapa dari mereka tidak bisa bangun dari tempat tidur. Untungnya, mereka telah lama belajar dari seorang kerabat yang adalah seorang praktisi Dafa untuk melafalkan kalimat “Falun Dafa baik dan Sejati-Baik-Sabar baik” ketika dalam bahaya. Mereka segera pulih. Adik perempuan warga Jiamusi ini menjalani operasi perut pada pertengahan Desember tahun lalu. Bahkan sebelum dia pulih, dia dinyatakan positif COVID. Dia juga mengalami infeksi paru-paru, memiliki cairan di paru-paru, dan obstruksi usus. Dokter menyarankan operasi lagi. Dia terus memohon Guru untuk membantunya dan selamat dari operasi.

Seorang praktisi muda Dafa di Kabupaten Duolun, Mongolia Dalam mengatakan dia benar-benar menemukan Falun Dafa sejak tahun 1998. Meskipun dia tidak berlatih saat itu, dia selalu mengidentifikasi dengan prinsip-prinsip Dafa dan tidak pernah percaya pada propaganda kebencian terhadap Latihan. Setelah lulus kuliah, dia segera menyadari betapa kacaunya masyarakat dengan orang-orang yang mencari keuntungan pribadi dengan mengorbankan orang lain. Dia menyadari bahwa hanya Dafa yang dapat menyelamatkan manusia dan dia mulai berlatih Dafa.

Seorang penduduk Kota Chengdu, Provinsi Sichuan berlatih Falun Dafa bersama ibunya ketika dia masih kecil. Setelah dewasa, dia berhenti berlatih tetapi tetap mendukung ibunya, terutama setelah dia dianiaya karena memegang teguh keyakinannya. Dia mengatakan dia dan istrinya harus berinteraksi dengan banyak orang di tempat kerja, tetapi tidak satu pun dari mereka yang terinfeksi.

Seorang praktisi Dafa di Kota Xiantao, Provinsi Hubei pernah menjadi pasien kanker stadium akhir tetapi sembuh total setelah dia mulai berlatih Falun Dafa delapan tahun lalu.

Seorang penduduk Kota Anshan, Provinsi Liaoning, istrinya, dan anak mereka semuanya terinfeksi. Mereka terus melafalkan "Falun Dafa baik dan Sejati-Baik-Sabar baik" dan segera sembuh. Dia tahu bahwa dukungan mereka terhadap latihan Falun Dafa ibunya telah menyelamatkan mereka.

Selain para simpatisan di atas, orang-orang berikut juga mengirimkan ucapan selamat:

Penduduk Kabupaten Pingyuan, Provinsi Shandong
Penduduk Kota Jingmen, Provinsi Hubei
Seorang petani berusia 81 tahun di Kabupaten Santai, Provinsi Sichuan, istrinya, dan cucu mereka
Seorang praktisi Dafa dan keluarganya di Kota Daqing, Provinsi Sichuan
Sebuah keluarga beranggotakan 14 orang di Kota Huadian, Provinsi Jilin
Penduduk Kota Shenyang, Provinsi Liaoning
Berasal dari Provinsi Sichuan
Putri dan saudari seorang praktisi Dafa di Distrik Bayuquan, Kota Yingkou, Provinsi Liaoning
Penduduk Kota Jingtai, Provinsi Hebei
Putra seorang praktisi Dafa di Kabupaten Chicheng, Provinsi Hebei
Tiga pendukung Dafa di Kota Jiuduhe, Distrik Huanrou, Beijing