(Minghui.org) Seorang warga Kota Changchun, Provinsi Jilin, yang menjalani hukuman 8,5 tahun karena berlatih Falun Gong telah dirawat di rumah sakit sejak Oktober 2022. Pihak berwenang telah menolak untuk membebaskannya dengan alasan medis karena dia menolak untuk melepaskan keyakinannya.

Falun Gong, juga dikenal sebagai Falun Dafa, adalah sebuah disiplin spiritual yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak tahun 1999.

Jiang Yong dan orang tuanya, yang juga berlatih Falun Gong, ditangkap di rumahnya sekitar pukul 21:00, tanggal 28 Juni 2021. Buku-buku Falun Gong, dua tablet, dan tujuh ponsel mereka disita.

Sementara orang tua Jiang dibebaskan setelah sepuluh hari penahanan, dia ditahan dan dijatuhi hukuman 8,5 tahun di Penjara Gongzhuling karena “menumbangkan kekuasaan negara.”

Jiang melakukan mogok makan untuk memprotes penganiayaan. Rumah Sakit Tuberkulosis Provinsi Jilin mengeluarkan pemberitahuan kondisi kritis untuknya pada tanggal 11 Oktober 2022. Kemudian, dia dipindahkan ke Rumah Sakit Polisi Kota Changchun dan masih dalam kondisi serius pada saat penulisan.

Keluarga Jiang sering mengunjungi Biro Administrasi Penjara Provinsi Jilin dan penjara untuk menuntut pembebasannya dengan pembebasan bersyarat medis, namun mereka diabaikan oleh petugas.

Informasi pelaku:

Wang Ming'an (王明安), petugas Kantor Polisi Qianjindajie
Wang Xianchao (王显超), petugas Kantor Polisi Qianjindajie Penjara Gongzhuling: +86-434-6538139
Feng Gang (冯刚), kepala Biro Administrasi Penjara Provinsi Jilin: +86-431- 82750571