(Minghui.org) Berita hari ini dari Tiongkok mencakup insiden penganiayaan yang terjadi di 9 kota atau kabupaten di 8 provinsi, di mana setidaknya 12 praktisi baru-baru ini dianiaya karena keyakinan mereka.

1. [Kota Gaozhou, Provinsi Guangdong] Kasus Terhadap Wu Youqing Dibawa ke Pengadilan
2. [Kota Huanggang, Provinsi Hubei] Gong Xiaolan Ditangkap
3. [Kota Nanjing, Provinsi Jiangsu] Xie Lihua Ditahan
4. [Qingyuan Kabupaten, Provinsi Liaoning] Tiga Praktisi Ditangkap
5. [Kota Gaomi, Provinsi Shandong] Qin Songfa dan Keluarganya Dilecehkan
6. [Kota Pengzhou, Provinsi Sichuan] Zhou Qiying Dilecehkan
7. [Kota Kunming, Provinsi Yunnan] Wang Yulan Ditangkap
8. [Kota Suining, Provinsi Sichuan] Chen Qiuju dan He Xuemei Ditahan di Tahanan
9. [Kota Daqing, Provinsi Heilongjiang] Zhao Guiling Ditangkap

1. [Kota Gaozhou, Provinsi Guangdong] Kasus Terhadap Wu Youqing Dibawa ke Pengadilan

Pengacara Wu Youqing [wanita] pergi ke Kejaksaan Distrik Maonan di Kota Maoming pada pagi hari tanggal 28 November 2022, untuk meninjau berkas kasusnya. Dia diberi tahu bahwa kasusnya telah dikirim ke Pengadilan Distrik Maonan pada 25 November. Pada pagi hari tanggal 22 November, mantan pengacaranya mengatakan kepada keluarga bahwa kasus Wu telah dikirim ke Kejaksaan Distrik Maonan.

Kasus tersebut tinggal di kejaksaan hanya beberapa hari sebelum dikirim ke pengadilan. Pengacara Wu pergi ke pengadilan untuk menyerahkan dokumen yang diperlukan untuk meninjau berkas kasus. Seorang asisten Ke Xuejun, kepala pengadilan kriminal, mengatakan kepada pengacara, “Hakim yang menangani kasus Wu belum ditentukan; surat kuasa harus ditandatangani oleh Wu sendiri agar pengadilan menyetujuinya, setelah itu pengacara dapat meninjau berkas kasus.”

Pada sore hari tanggal 29 November, pengacara pergi ke Pusat Penahanan No. 1 Kota Maoming dan meminta penjaga untuk mengambil surat kuasa serta meminta tanda tangan Wu. Pengacara mengatakan bahwa ia akan mengambilnya setelah Wu menandatanganinya.

2. [Kota Huanggang, Provinsi Hubei] Gong Xiaolan Ditangkap

Gong Xiaolan, wanita, 53, dari Kota Liuhe, Kabupaten Qichun, dilaporkan ke polisi karena mengklarifikasi fakta tentang penganiayaan pada 16 November 2022. Dia ditangkap oleh petugas dari Kantor Polisi Kota Shizi. Rumahnya digeledah. Mulutnya berdarah akibat pemukulan polisi. Tidak jelas di mana dia ditahan.

Pada Juni 2014, Gong ditangkap dan dijatuhi hukuman satu tahun enam bulan penjara karena membagikan materi klarifikasi fakta di daerah pegunungan terpencil di kabupaten itu.

3. [Kota Nanjing, Provinsi Jiangsu] Xie Lihua Ditahan

Xie Lihua [wanita] ditangkap dan rumahnya digeledah pada pertengahan Oktober 2022. Dia ditahan di Pusat Penahanan Kota Nanjing.

4. [Kabupaten Qingyuan, Provinsi Liaoning] Tiga Praktisi Ditangkap

Zhang Chuanwen, Du Qinghua, dan Liu Zhenqing dari Kota Nankouqian ditangkap saat membagikan kalender meja dan mengklarifikasi fakta di Desa Gengjiabao sekitar pukul 12 siang pada tanggal 4 Desember 2022. Sekitar pukul 8 malam, petugas memutuskan untuk menempatkan Du dan Liu dalam penahanan administratif untuk lima hari, yang ditangguhkan sementara karena pandemi. Kedua praktisi dibebaskan. Zhang dibawa ke Departemen Umum Kabupaten Qingyuan.

5. [Kota Gaomi, Provinsi Shandong] Qin Songfa dan Keluarga Dilecehkan

Tiga petugas dari Kantor Polisi Xiazhuang mendobrak masuk ke rumah Qin Songfa [pria] dan menggeledah tempat itu pada 2 Desember 2022. Mereka tidak menemukan apa pun saat menggeledah kamar. Qin dan keluarganya dibawa ke kantor polisi, di mana mereka dipaksa untuk menandatangani dokumen. Para petugas kemudian mengantar Qin dan keluarganya kembali ke rumah.

6. [Kota Pengzhou, Provinsi Sichuan] Zhou Qiying Dilecehkan

Lima orang dari pemerintah Kota Xinxing dan kantor polisi pergi ke komunitas perumahan Shangjia di Kota Tianpeng untuk melecehkan Zhou Qiying [wanita] pada pukul 10 pagi pada tanggal 2 Desember 2022. Mereka mengambil foto saat memasuki rumahnya. Pada saat itu putra Zhou baru keluar dari rumah sakit selama tiga hari.

7. [Kota Kunming, Provinsi Yunnan] Wang Yulan Ditangkap

Empat pria dan satu wanita petugas berpakaian preman dari Departemen Kepolisian Distrik Wuhua dan Kantor Polisi Puji masuk ke rumah Wang Yulan [wanita] sekitar jam 9 pagi pada tanggal 16 November 2022. Mereka menyita lebih dari 10 buku Falun Gong, berbagai barang kenang-kenangan, materi klarifikasi fakta, dan drive USB. Mereka membawa Wang ke kantor polisi untuk diinterogasi. Wang dibebaskan pada jam 3 sore sore itu.

8. [Kota Suining, Provinsi Sichuan] Chen Qiuju dan He Xuemei Ditahan

Chen Qiuju [wanita] dan He Xuemei [wanita] masih ditahan. Tang Xiaoming [wanita] dibebaskan sekitar pukul 10 malam pada tanggal 2 November 2022.

9. [Kota Daqing, Provinsi Heilongjiang] Zhao Guiling Ditangkap

Tiga petugas polisi tiba-tiba masuk ke rumah Zhao Guiling [wanita] sekitar jam 3 pagi pada 12 Juli 2022. Mereka mengklaim bahwa mobil Zhao rusak, dan mereka datang untuk membahas masalah kompensasi. Tetapi begitu mereka memasuki rumahnya, mereka langsung pergi ke kamar tidur dan mengambil semua buku Falun Gong dari lemari, termasuk lebih dari 50 buku Falun Gong, satu set kaset ceramah Fa, satu set CD ceramah Fa, dua ponsel dan sebuah komputer laptop.

Mereka kemudian pergi ke rumah putra Zhao. Mereka membawa Zhao langsung ke Departemen Kepolisian Zona Pengembangan Teknologi Tinggi. Tiga petugas menginterogasinya, merekam percakapan, dan mengambil sampel darah dan sidik jarinya. Mereka meminta Zhao untuk menandatangani (*), yang dia tolak.

Setelah itu, petugas memanggil anggota keluarga Zhao Guiling untuk menjamin pembebasannya, dan meminta mereka untuk menandatangani formulir jaminan pembebasan tercetak, setelah itu mereka membebaskan Zhao.


(*) Praktisi dicuci otaknya dan disiksa untuk menandatangani sebuah dokumen yang disebut dengan berbagai istilah seperti “Pernyataan Tobat,” “Pernyataan Jaminan” atau “Pernyataan Memutuskan Hubungan.” Walaupun diperoleh dengan pemaksaan, dokumen itu dianggap sebagai “bukti” bahwa praktisi telah melepaskan Falun Gong. Praktisi dipaksa untuk: 1) Menyatakan penyesalan telah berlatih Falun Gong, 2) Berjanji untuk melepaskan Falun Gong, 3) Tidak akan lagi berhubungan dengan praktisi lain atau pergi ke Beijing untuk memohon bagi Falun Gong