Toronto: Peserta Golf and Travel Show Mempelajari tentang Falun Dafa

(Minghui.org) Toronto Golf and Travel Show ke-31 diadakan di International Center dari tanggal 3-5 Februari 2023. Ini adalah pameran golf terbesar di Kanada dan terbesar ketiga di Amerika Utara.

Suhu di luar acara minus 30 derajat tetapi di dalam ruangan ramai. Praktisi memperagakan latihan dengan musik yang pelan dan rileks, sangat kontras dengan hiruk pikuk di sekitarnya. Buku-buku Falun Dafa termasuk Falun Gong dan Zhuan Falun dijual di stan mereka. Banyak orang berhenti dan memberitahu praktisi, "Suasana di stan anda membuat saya merasa damai." Beberapa praktisi mengacungkan jempol. Aliran orang yang terus-menerus mampir untuk mempelajari latihan.

“Semua Orang di Dunia Sebaiknya Berlatih Falun Dafa”

Shyamal (kiri) mendukung prinsip-prinsip Falun Dafa, yang mengajarkan orang untuk menjadi baik dan belas kasih.

Orang tua Shyamal berasal dari India tetapi dia lahir di Kanada. Dia datang ke stan untuk mempelajari lebih lanjut tentang Falun Dafa. Dia berkata, "Seperti orang Tiongkok, orang India suka mengejar dan mempelajari dunia spiritualitas dan keyakinan."

Seorang praktisi mengatakan kepadanya, “Falun Dafa mengajarkan seseorang untuk hidup dengan prinsip Sejati, Baik, Sabar. Karena kebaikan akan mendapat balasan yang baik dan sebaliknya, seseorang harus menjadi orang yang baik.”

Shyamal berkata, “Saya percaya akan hal ini. Hanya ketika kita baik kepada semua orang tanpa syarat kita dapat mencapai kondisi Sejati-Baik-Sabar. Saya pikir seseorang dapat menguraikan kebenaran dengan keyakinan yang kuat. Kita mungkin hidup di dunia material, namun saya yakin ada dimensi lain. Itu masuk ke dunia spiritual. Kita harus belajar mengendalikan emosi kita dan berhenti marah karena itu akan menciptakan medan negatif dan menarik konsekuensi buruk. Ketika kita memperlakukan orang lain dengan kebaikan, kita memberikan medan positif dan karena itu hal-hal baik akan datang kepada kita. Saya tentu saja mendukung Falun Dafa dalam mengajarkan seseorang untuk menjadi baik.

“Saya pikir semua orang di dunia sebaiknya berlatih Falun Dafa karena mereka akan mendapat manfaat dari mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar dan diberkati sebagai balasannya.”

“Saya Ingin Belajar Mempertimbangkan Orang Lain”

Angela (kiri) membeli Zhuan Falun versi bahasa Inggris di stan.

Angela berkata bahwa dia pernah belajar meditasi di masa lalu. Dia tertarik ke stan Falun Dafa, dan setelah mendengar praktisi menjelaskan Falun Dafa, dia membeli buku Zhuan Falun.

Dia berkata, “Setiap orang perlu belajar dan menerapkan Sejati-Baik-Sabar. Saya biasanya ramah, tetapi saya tidak bisa mentolerir ketidakadilan. Saya merasa sulit untuk memaafkan. Melalui obrolan dengan praktisi, saya mengerti mengapa saya harus berkultivasi, jadi saya membeli buku ini. Saya berharap menjadi seseorang yang memikirkan orang lain melalui kultivasi dan mampu berkorban. Secara khusus, saya harus berusaha untuk meningkatkan kesabaran saya.”

“Latihan Ini Membuat Saya Merasa Tenang dan Luar Biasa”

Prakash (kedua dari kiri) berkata melakukan latihan Falun Dafa membuatnya merasa tenang.

Prakash berusia 83 tahun ini. Dia dulu memiliki bisnis dan memiliki 400 karyawan. Ketika dia bertanya kepada praktisi tentang manfaat berlatih Falun Dafa, dia diberi tahu, “Ini adalah latihan jiwa dan raga. Beberapa praktisi berusia 70-an tetapi tampaknya berusia 40-an.” Dia tertawa dan berkata, “Saya juga ingin menjadi muda. Saya ingin mempelajari latihan.”

Setelah mempelajari gerakan, dia berkata, “Saya sedikit tegang ketika mempelajari gerakan karena saya harus memperhatikan apa yang praktisi lakukan agar gerakan saya akurat. Namun, setelah saya terbiasa dengan gerakannya, saya merasa sangat rileks. Ini membuat saya merasa tenang dan luar biasa -- seolah-olah saya telah pergi ke surga.”

Ketika praktisi mengatakan kepadanya bahwa Falun Dafa mengharuskan praktisi tidak hanya melakukan latihan tetapi juga memperlakukan orang lain dengan baik, dia menjawab, "Setiap orang harus berbaik hati."

“Saya Harus Belajar Falun Dafa”

Catherine (kiri) berkata setelah mempelajari gerakan latihan dia akan berlatih.

Gerai Catherine berada di sebelah praktisi. Dia memperhatikan saat praktisi memperagakan latihan. Dia berkata, "Saya ingin mencobanya!" Seorang praktisi menunjukkan latihan kepadanya. Setelah itu dia berkata, “Saya ingin belajar lebih banyak.

“Saya merasa ringan. Ada medan energi dan itu membuat saya damai. Saya bahkan merasa hangat dan mengagumkan. Kemarin, seorang praktisi datang ke stan saya untuk membeli minyak zaitun. Dia berbagi kisahnya sembuh dari kanker dengan berlatih Falun Dafa. Saya selalu suka bermeditasi. Ibu saya bercerita tentang Falun Dafa di masa lalu karena dia suka mempelajari cara kultivasi Tiongkok. Dia juga memberi tahu saya bahwa praktisi Falun Dafa dianiaya di Tiongkok. Setelah mendengar cerita praktisi ini, saya tersentuh. Saya berpikir, ‘Saya harus belajar Falun Dafa.’

“Saya tinggal di kota dan selalu melihat praktisi melakukan latihan di taman sebelah tempat saya. Saya pasti akan bergabung dengan mereka dan melakukan latihan bersama mereka.”

Falun Dafa Bermanfaat Untuk Orang-Orang

Steven berkata, "Saya percaya pada Sejati-Baik-Sabar."

Steven berkata setelah menerima brosur dari seorang praktisi, "Saya akan mencari secara online untuk membaca tentang Falun Dafa." Dia mengatakan bahwa dia melihat laporan berita tentang penganiayaan di Tiongkok. “Saya menentang penindasan ini karena percaya pada Falun Dafa adalah pilihan pribadi, dan PKT tidak berhak ikut campur dalam hal ini. PKT hanya ingin mengendalikan orang dan membuat mereka melakukan apa yang diperintahkan. Sepengetahuan saya, Falun Dafa baik, tidak ada yang buruk tentangnya. Itu bermanfaat untuk orang-orang. Sejati-Baik-Sabar sangat penting dan saya percaya akan hal itu. Itu sebabnya saya datang ke stan.

Antonio (kanan) berpikir Sejati, Baik, Sabar adalah nilai-nilai yang agung.

Antonio penasaran ketika melewati stan dan melihat tiga praktisi sedang melakukan latihan. Dia menunjuk salah satu saat praktisi bermeditasi dan berkata, "Saya tidak melihat gerakan sama sekali."

Setelah mendengarkan pengenalan singkat praktisi, dia berkata, “Saya setuju dengan Sejati, Baik, Sabar. Saya percaya hanya ketika anda sungguh-sungguh anda dapat hidup dengan prinsip-prinsip ini. Saya percaya ini adalah kebijaksanaan yang diberikan kepada kita oleh para Dewa. Melalui keyakinan kepada Dewa, kita bisa menjadi orang yang tidak mementingkan diri sendiri dan berbelas kasih. Ketika kita memiliki kebijaksanaan seperti itu, kita dapat membaginya dengan orang lain. Kita harus mencoba memahami perasaan orang lain dan memperlakukan mereka dengan baik. Kita harus mencoba yang terbaik untuk membantu mereka yang dalam kesulitan.”

“Saya Akan Terus Melakukan Latihan”

Carol dan Rosy (kiri) mengatakan akan terus melakukan latihan sesampainya di rumah setelah mempelajari gerakan selama acara.

Carol dan Rosy adalah teman baik. Setelah mempelajari gerakannya, Carol berkata, “Gerakannya perlahan dan lembut, namun saya merasa hangat saat melakukannya. Saya adalah orang yang aktif. Latihan ini telah memberi saya pengalaman yang berbeda. Itu membantu saya menenangkan diri.”

Dia menambahkan, “Saya seorang psikolog. Saya sering menggunakan meditasi untuk membantu pasien saya menyembuhkan penyakit mereka. Selama proses penyembuhan, saya harus sangat toleran dan memahami perasaan mereka. Oleh karena itu saya sangat setuju dengan prinsip Sejati, Baik, Sabar. Saya tentu saja akan mengunjungi situs web Falun Dafa untuk terus melakukan latihan ketika saya pulang.”

Danielle (kiri) mengatakan tubuhnya terasa meregang dan sangat rileks setelah melakukan latihan.

Danielle dan ibunya Lisa datang ke stan tepat sebelum pameran akan segera berakhir. Danielle sangat ingin mempelajari latihan tetapi tidak ingin membuat ibunya menunggu. Ibunya menyemangatinya, dengan mengatakan, "Saya akan menonton sambil kamu belajar."

Setelah mempelajari latihan, Danielle berkata, “Saya merasa sangat rileks. Tubuh saya terasa meregang.

“Saya telah membaca tentang Falun Dafa di media sosial. Saya tahu praktisi harus bermeditasi dengan pikiran tenang, sehingga seseorang merasa sangat rileks.”