Wanita 74 tahun Ditahan karena Berbicara kepada Orang-orang tentang Falun Gong

(Minghui.org) Seorang warga Kota Fushun berusia 74 tahun, Provinsi Liaoning ditangkap pada 1 Februari 2023, setelah dilaporkan berbicara kepada orang-orang tentang Falun Gong di sebuah alun-alun publik. Rumah Zhu Yafen digeledah pada malam hari dan dia ditempatkan di tahanan kriminal.

Falun Gong, juga dikenal sebagai Falun Dafa, adalah sebuah disiplin spiritual yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak tahun 1999.

Zhu berlatih Falun Gong pada bulan Desember 1995. Penyakit rematik dan insomnia parah yang dideritanya sembuh. Dalam dua dekade terakhir, dia berulang kali menjadi sasaran karena menegakkan keyakinannya.

Zhu pertama kali ditangkap pada Agustus 1999 saat melakukan latihan Falun Gong di lapangan umum bersama beberapa praktisi lainnya. Petugas dari Kantor Polisi Qianjin membawanya ke Pusat Penahanan Kota Fushun, di mana dia dipukuli karena melakukan latihan Falun Gong. Setelah 17 hari, dia dipindahkan ke pusat pencucian otak dan ditahan di sana selama dua minggu. Dia dipaksa bekerja tanpa bayaran selama berjam-jam, terutama membuat sepatu hujan. Pihak berwenang memeras 2.000 yuan darinya sebelum membebaskannya.

Pihak berwenang juga merekam rekaman Zhu diborgol dan memutarnya di TV untuk memfitnah Falun Gong. Ibunya sangat terpukul setelah melihatnya di berita. Dia menderita stroke dan meninggal setelah terbaring di tempat tidur selama delapan tahun.

Zhu ditangkap lagi tidak lama setelah menghadiri pertemuan praktisi dan ditahan di pusat pencucian otak selama dua minggu.

Penangkapan berikutnya adalah pada 2 Oktober 2000, karena pergi ke Beijing untuk mengajukan permohonan bagi Falun Gong. Dia dijatuhi hukuman tiga tahun di Kamp Kerja Paksa Masanjia setelah dua minggu di Pusat Penahanan Kota Fushun. Dia mengalami stroke setelah delapan bulan disiksa di kamp kerja paksa dan dibebaskan.

Saat melakukan perjalanan ke Beijing pada bulan September 2008, Zhu dihentikan di stasiun kereta api di Kota Shenyang, Provinsi Liaoning. Dia dibawa kembali ke Fushun dan diinterogasi selama sehari. Rumahnya juga digeledah.

Dia ditangkap sekali lagi pada 24 Agustus 2019, dan dijatuhi hukuman satu tahun dengan denda 4.000 yuan oleh Pengadilan Distrik Dongzhou pada 30 Agustus 2020. Pihak berwenang menangguhkan pensiunnya pada Oktober 2020.

Informasi kontak pelaku:

Liu Tierui (刘铁锐), kepala Kantor Polisi Qianjin: [phone]
Luo Rongguang (雒荣广), kepala Departemen Kepolisian Kota Fushun: [phone]
Tian Ye (田野), sekretaris Komite Urusan Politik dan Hukum Kota Fushun: [phone]

(Lebih banyak informasi kontak pelaku tersedia di artikel asli berbahasa Mandarin.)