(Minghui.org) Seorang wanita berusia 64 tahun di Kabupaten Heishan, Provinsi Liaoning menghadapi tuntutan karena meningkatkan kesadaran tentang penganiayaan terhadap Falun Gong.

Qi Sumei dilaporkan berbicara kepada orang-orang tentang Falun Gong di pasar petani pada 1 Maret 2023. Polisi menangkapnya dan membawanya ke Pusat Penahanan Kota Jinzhou. Karena tekanan darahnya yang tinggi, dia ditolak masuk dan dibebaskan dengan jaminan.

Qi pergi ke Kantor Keamanan Domestik Kabupaten Heishan pada 21 Maret 2023, dan mencoba membujuk ketuanya Wang Zhen untuk tidak berpartisipasi dalam penganiayaan lagi. Wang menolak untuk mendengarkan dan berusaha untuk membawanya ke Kejaksaan Kota Linghai, yang ditunjuk untuk menangani kasus Falun Gong di wilayah tersebut. Qi memegang erat kursi yang dia duduki di kantor keamanan domestik dan petugas tidak bisa memindahkannya. Setelah satu jam bersitegang, mereka membiarkannya pulang.

Wang dan beberapa petugas dari kejaksaan pergi ke rumah Qi pada 27 Maret, memerintahkan dia untuk pergi bersama mereka ke kantor polisi untuk menjawab beberapa pertanyaan. Qi menolak untuk membiarkan mereka masuk. Putranya, yang mengunjungi dia dan suaminya, berkata kepada polisi bahwa ayahnya, seorang pasien stroke, gemetar setelah ketakutan oleh mereka dan mereka akan dimintai pertanggungjawaban jika kondisinya memburuk karena tekanan mental. Polisi segera pergi.

Dua panitera dari Pengadilan Kota Linghai datang bersama polisi ke rumah Qi pada tanggal 3 April. Mereka memberi tahu dia bahwa dia telah didakwa. Putranya menandatangani surat dakwaan untuknya.

Qi berkata kepada mereka, "Saya tidak melanggar hukum apa pun."

“Setelah hakim memvonis anda, anda adalah penjahat,” kata panitera kepadanya dan kemudian pergi.

Qi berlatih Falun Gong pada bulan Oktober 1998. Banyak penyakitnya yang hilang segera setelah itu. Karena dia menolak untuk melepaskan latihan setelah rezim komunis memerintahkan penganiayaan, dia berulang kali menjadi sasaran. Polisi menggerebek rumahnya selama Olimpiade Beijing 2008. Mereka berusaha untuk memenjarakannya di kamp kerja paksa tetapi harus melepaskannya setelah dia gagal dalam pemeriksaan fisik.

Informasi kontak pelaku:

Wang Zhen (王震), kepala Kantor Keamanan Domestik Kabupaten Heishan: +86-13897822227
Ma Liang (马量), ketua Kejaksaan Kota Linghai: +86-416-8191070, +86-416-81910676093
Zhang Fengwu (张凤武), ketua Pengadilan Kota Linghai: +86-416-8152001
Xu Bing (许冰), hakim Pengadilan Kota Linghai: +86-416-8152021, +86-18941603995

(Lebih banyak informasi kontak pelaku tersedia di artikel asli berbahasa Mandarin.)