(Minghui.org)  Berita hari ini dari Tiongkok mencakup insiden penganiayaan yang terjadi di 11 kota atau kabupaten di 7 provinsi, di mana setidaknya 29 praktisi baru-baru ini dianiaya karena keyakinan mereka.

1. [Kota Shenyang, Provinsi Liaoning] Luo Guolong (pria) Ditangkap

Luo Guolong dari Desa Ciyu, Kotapraja Yinjia, Shenbei New Area, sedang bersiap menanam jagung bersama keluarganya pada tanggal 24 April 2024, ketika tiga pria berpakaian sipil datang dengan sebuah mobil. Mereka mengatakan bahwa mereka berasal dari Departemen Kepolisian Wilayah Baru Shenbei. Mereka menggeledah tempatnya dan akhirnya menemukan buku-buku Falun Gong di dalam koper, mengambil fotonya, dan menyita buku-buku tersebut. Mereka kemudian menangkap Luo.

Luo dibawa ke Pusat Penahanan Shenbei New Area.

2. [Kabupaten Xupu, Provinsi Hunan] Beberapa Praktisi Ditangkap

Pimpinan Kantor 610 Kabupaten Xupu, Zheng Zhongbing dan kepala Divisi Keamanan Domestik Xia Haofeng secara pribadi mengarahkan polisi dari departemen kepolisian kabupaten dan kantor polisi sekitar jam 10 pagi pada tanggal 24 April 2024, untuk menangkap praktisi Yang Lanying, Mao Yanping, Wang Juying, Shu Qiuju, Zhang Yugui, Gao Xingqing, dan Zhang Yuancui.

Zhang Yugui, Gao Xingqing, dan Zhang Yuancui dibebaskan pada hari itu. Yang Lanying, Mao Yanping, Wang Juying dan Shu Qiuju ditahan di pusat penahanan kabupaten. Pada tanggal 25 April, Yang Lanying, Mao Yanping, dan Wang Juying dibawa ke Pusat Penahanan Kota Huaihua. Pihak berwenang menekan praktisi dan keluarga mereka untuk menandatangani  pernyataan jaminan.

3. [Kota Lanzhou, Provinsi Gansu] Zhou Yuelian (wanita) Ditangkap

Zhou Yuelian dari Distrik Xigu ditangkap di rumahnya oleh polisi dari Divisi Keamanan Domestik Distrik Anning pada tanggal 19 atau 20 April 2024.

4. [Kota Fushun, Provinsi Liaoning] Jin Baochun (pria) Ditangkap

Jin Baochun dari Distrik Wanghua ditangkap saat berbicara dengan orang-orang tentang Falun Gong di daerah Nan'gou pada tanggal 24 April 2024. Ia kembali ke rumah pada pukul 22.30 tanggal 25 April.

5. [Kota Panjin, Provinsi Liaoning] Sun Jian (pria)  Dibawa ke Pusat Penahanan

Sun Jian, pria dari Kota Dongguo ditangkap di rumah kontrakannya di Kota Jinzhou, di mana ia melakukan pekerjaan serabutan. Ia ditahan di Pusat Penahanan Nanshan di Kota Jinzhou.

6. [Kota Dalian, Provinsi Liaoning] Ding Dongmei (wanita) Dipanggil

Polisi dari Kantor Polisi Zhoushuizi mengetuk pintu rumah Ding Dongmei sekitar jam 7 malam pada tanggal 25 April 2024. Mereka datang untuk mengetuk pintu lagi sekitar jam 8 pagi keesokan harinya. Keluarga Ding tidak membuka pintu.

Sekitar jam 14.00 tanggal 26 April, tiga polisi pergi ke toko suaminya dan menunjukkan rekaman video pengawasan tertanggal 23 Maret tentang seseorang yang membagikan materi Falun Gong. Mereka mengklaim bahwa orang dalam video tersebut adalah Ding. Mereka membawa suami Ding ke rumah dan menggeledah tempat itu, namun tidak menemukan sesuatu yang mereka cari.

Pada pukul 15.30 polisi mendapat surat panggilan Ding dan membawa Ding dan suaminya ke Kantor Polisi Zhoushuizi untuk diinterogasi. Polisi mengambil foto dan sidik jari dari pasangan itu. Mereka dibebaskan malam itu dan kembali ke rumah sekitar jam 10 malam. Polisi juga mengancam suami Ding dan menyuruhnya datang ke kantor polisi pada tanggal 27 April untuk menandatangani jaminan bahwa istrinya tidak akan keluar untuk membagikan materi Falun Gong.

7. [Kota Dalian, Provinsi Liaoning] Duan (wanita) Diganggu

Liu Jun, seorang anggota staf manajemen Komunitas Jincheng Selatan di Subdistrik Wanli, Jinpu New Area, dan yang lainnya pergi ke rumah Duan pada tanggal 23 April 2024. Mereka menekannya untuk menandatangani pernyataan jaminan untuk tidak berlatih Falun Gong. Mereka juga ingin mengambil foto dengan ponselnya. Putra Duan menghentikan mereka.

Keesokan harinya, orang-orang dari Komunitas Jincheng menelepon dan mengganggu putra Duan, memintanya untuk menandatangani atas nama ibunya. Ia dengan tegas menolak permintaan mereka.

8. [Kota Chifeng, Daerah Otonomi Inner Mongolia] Beberapa Praktisi Diganggu

Polisi Zhao dari kantor polisi di Distrik Bairin Left Banner Dongcheng mengendarai mobil polisi untuk mencari rumah praktisi, menanyakan keberadaan praktisi, mengganggu mereka, mendobrak masuk ke rumah mereka, dan mengambil foto secara paksa.

Praktisi yang diketahui telah diganggu adalah Zheng Guizhi, Ma Honghui, Wang Xiaoyan, Li Yumei, Li Shengjun, dan Li Yulan.

9. [Kota Bazhou, Provinsi Hebei] Meng Xiangfeng (wanita) dan Zhang Diganggu

Enam orang dari Kantor 610, Divisi Keamanan Domestik, dan departemen kepolisian pergi ke rumah Meng Xiangfeng pada pagi hari tanggal 15 April 2024, untuk menggeledah tempat itu. Meng tidak ada di rumah saat itu. Mereka menyita satu set buku-buku Falun Gong dan sebuah laptop. Sekitar jam 7 malam tanggal 21 April, mereka pergi ke rumah Meng lagi untuk melihat apakah ia ada di sana. Meng telah pergi meninggalkan rumah.

Pada tanggal 17 April, keenam orang tersebut pergi ke rumah praktisi Zhang. Zhang melihat melalui CCTV bahwa mereka mengetuk pintu tetapi ia tidak membukanya. Mereka berkeliaran selama setengah jam sebelum pergi.

10. [Kota Gao'an, Provinsi Jiangxi] Rumah Chen Hongmao (pria) Digeledah

Chen Hongmao diikuti selama tiga hari setelah ia membagikan materi Falun Gong dan kemudian dilaporkan ke polisi. Pada pagi hari tanggal 3 Maret 2023, Zhou Rui, wakil pimpinan Kantor Polisi Chengbei, memimpin delapan atau sembilan polisi dan asisten polisi untuk memaksa masuk ke rumah Chen. Mereka membawa borgol, tidak menunjukkan kartu identitas atau dokumen, menggeledah tempat itu, menyita buku-buku Falun Gong, foto pencipta Falun Gong, diagram Falun, CD ceramah Guru yang diberikan di Dalian, Guangzhou, dan Australia, buku Sembilan Komentar, laptop, pemutar audio, MP3 dan lain-lain.

Mereka membawa Chen ke kantor polisi untuk diinterogasi, mengambil fotonya, dan mengumpulkan berbagai informasi biometrik. Baru pada jam 5 sore tempat kerja Chen diberitahu dan diminta mengirim seseorang untuk menjemputnya pulang. Selama periode ini, istri Chen juga dipanggil dan diinterogasi. Istrinya dapat segera pulang ke rumah setelah diinterogasi.

11. [Kota Changchun, Provinsi Jilin] Li Fengwei (wanita) Ditahan di Pusat Penahanan

Li Fengwei, 56 tahun, dari Komunitas Perumahan Longtaifuyuan di Distrik Nanguan ditangkap di rumahnya oleh polisi dari Kantor Polisi Jalan Yuanda di Distrik Erdao pada pagi hari tanggal 19 April 2024. Polisi menyita sejumlah besar barang-barang pribadinya. Li dibawa ke Pusat Penahanan Keempat Kota Changchun malam itu.

12. [Kota Cangzhou, Provinsi Hebei] Beberapa Praktisi Ditangkap

Pimpinan Kantor Polisi Kotapraja Daguanting dan lainnya di Kabupaten Cang pergi ke rumah Ma Fengrong (wanita) di Desa Guyue'an pada jam 7 pagi tanggal 17 April 2024. Mereka menggeledah tempat itu dan menyita sebuah printer dan komputer. Mereka juga ingin mengobrak-abrik lemari dapur, tapi Ma dan putranya menghentikan mereka. Ma dibawa ke kantor polisi dan kembali ke rumah pada tanggal 18 April.

Pada jam 7 pagi tanggal 17 April, polisi Ma Xin dari tim kriminal Desa Chenwei, Kotapraja Daguanting, Kabupaten Cang, pergi ke rumah Li Wenjun (wanita) di Desa Lusi, Kotapraja Daguanting. Mereka melihat gerbang rumah Li terkunci dan pergi. Sekitar jam 2 siang, empat orang pergi ke rumah Li. Meskipun gerbangnya terkunci, mereka membawa tangga dan memanjat tembok untuk memasuki rumahnya.

Pada tanggal 17 April, Zhang Bingfeng dan istrinya di Desa Daduozhuang, Kota Cuierzhuang, Kabupaten Cang, sedang menggali pohon di ladang. Empat orang dari kantor polisi datang dan membawa Zhang pergi bersama mereka. Ketika mereka datang ke rumah Zhang, mereka menunjukkan surat perintah penggeledahan dan menggeledah tempat itu. Putri Zhang memegang buku di dadanya dan menolak melepaskannya. Pimpinan kantor polisi memegang kepalanya, dan dua orang lainnya merampas buku itu darinya. Polisi kemudian membawa Zhang ke kantor polisi. Keluarganya pergi ke sana untuk meminta pembebasannya. Ia tidak dibebaskan sampai malam hari.

Sekitar jam 7 pagi tanggal 17 April, Li Yongsheng dan lainnya, dari Divisi Keamanan Domestik Kabupaten Cang dan departemen kepolisian, datang ke rumah Jin Yue (wanita) dengan pakaian sipil. Mereka masuk dan mencarinya. Saat itu, ketiga anak Jin belum bangun. Kemudian, beberapa orang lainnya masuk, mulai mengobrak-abrik, dan membawa semua printer dan kotak kertas cetak ke mobil. Polisi ingin membawa Jin pergi dengan paksa, namun ibu mertuanya melangkah ke depannya untuk melindunginya. Seorang polisi memegangi ibu mertua Jin dengan kedua tangannya. Beberapa polisi lainnya bergegas maju dan membawa Jin keluar dari rumahnya. Ketiga anaknya menangis keras. Jin kembali ke rumah dengan selamat pada tanggal 25 April.