(Minghui.org) Liu Yan, 57 tahun, dari Kabupaten Junan, Provinsi Shandong, diadili pada 25 Agustus 2025, dan pingsan ketika mendengar hakim mengumumkan di akhir sidang bahwa dia dijatuhi hukuman 6 bulan penjara karena berlatih Falun Gong.

Pengadilan Kabupaten Linshu memerintahkan polisi dari Kabupaten Junan (dimana, Linshu, dibawah administrasi Kota Linyi) untuk membawa Liu ke Rumah Sakit Kabupaten Junan. Ketika tekanan darahnya kembali normal sekitar dua hari kemudian, dia dipulangkan dan dirawat di Pusat Penahanan Kota Linyi.

Hukuman penjara yang dijatuhkan kepada Liu berawal dari polisi menggeledah rumahnya sekitar bulan Agustus 2023. Mereka memaksa suaminya untuk membuka pintu dan menyita buku-buku Falun Gong dan barang-barang berharga lainnya. Sekitar empat petugas dari Kantor Keamanan Domestik Kabupaten Junan dan Kantor Polisi Chengdong menerobos masuk rumahnya pada 27 Oktober 2023, dan menyita buku-buku Falun Gong dan pemutar musik miliknya.

Setelah menginterogasinya di kantor polisi, polisi membebaskan Liu dengan jaminan. Mereka mengaku akan mengirimnya ke pusat penahanan jika bukan karena cucu perempuannya yang masih kecil yang membutuhkan perawatan.

Polisi menyerahkan kasus ini ke Kejaksaan Kabupaten Linshu pada 10 April 2025, dan memanggilnya untuk diinterogasi pada pertengahan Mei. Dia diperintahkan untuk mengungkapkan sumber buku-buku dan materi informasi Falun Gong yang dimilikinya. Kejaksaan menginterogasi Liu dan suaminya pada 12 Agustus dan memaksanya untuk menandatangani surat dakwaan.

Liu menghadiri persidangannya di Pengadilan Wilayah Linshu sendirian pada 25 Agustus 2025. Ketika putusannya diumumkan di akhir persidangan, dia sangat terkejut hingga pingsan. Setelah satu atau dua hari dirawat di rumah sakit, dia dipindahkan ke Pusat Penahanan Kota Linyi untuk mulai menjalani hukuman.