Pria Zhejiang Meninggal pada Tahun 2015

(Minghui.org) Catatan redaksi: Ini adalah bagian dari serangkaian kasus kematian yang baru-baru ini diterjemahkan oleh situs Minghui.org berbahasa Inggris. Kasus-kasus ini telah lama dipublikasikan di situs Minghui.org berbahasa Mandarin tetapi baru diterjemahkan sekarang.

 Nama: Han Fugen/韩福根
Jenis Kelamin: Pria
Usia: Tidak Diketahui
Kota: Wenling
Provinsi: Zhejiang
Pekerjaan: Pekerja pensiunan
Tanggal Kematian: 2015
Tanggal Penangkapan Terakhir: N/A
Tempat Penahanan Terakhir: N/A

Seorang pria di Kota Wenling, Provinsi Zhejiang, meninggal pada tahun 2015 setelah mengalami penganiayaan selama bertahun-tahun karena keyakinannya pada Falun Gong.

Han Fugen ditangkap sedikitnya lima kali. Dia ditahan di pusat pencucian otak tiga kali dan dua kali di Pusat Penahanan Kota Wenling. Ketika dia meninggal pada tahun 2015, istrinya, Lin Guilian, masih menjalani hukuman penjara tujuh tahun karena berlatih Falun Gong.

Sebelum dijatuhi hukuman tujuh tahun, Lin dipenjara dari tahun 2004 hingga 2007. Setelah dibebaskan, dia mendirikan perusahaan sepatu dan mempekerjakan puluhan pekerja, termasuk putranya, Han Ping, yang juga seorang praktisi Falun Gong. Polisi menangkap dia dan putranya pada 14 Maret 2007, dan perusahaannya harus ditutup. Putranya kemudian dijatuhi hukuman lima tahun penjara. Sebelumnya, dia dijatuhi hukuman satu tahun kerja paksa pada akhir tahun 1999 dan dua tahun kerja paksa lagi pada tahun 2003.

Lin dan suaminya ditangkap pada Agustus 2008 dan ditahan di pusat pencucian otak selama sekitar dua bulan. Polisi melecehkan menantu perempuan pasangan itu di taman kanak-kanak yang dikelola keluarganya. Wanita muda itu akhirnya menceraikan putra Lin dan diberi hak asuh penuh atas putra mereka yang berusia enam tahun.

Polisi menangkap Lin pada 1 September 2009, dan pengadilan menjatuhkan hukuman tujuh tahun penjara kepadanya. Suaminya meninggal saat dia masih di penjara.

Lin dan putranya ditangkap pada awal Desember 2020 dan ditahan untuk jangka waktu yang tidak diketahui. Mereka ditangkap dua kali lagi, pada April 2022 dan 8 September 2022.

Artikel terkait:

浙江温岭市林桂连一家遭受的迫害