Pejabat Irlandia Merayakan Hari Falun Dafa Sedunia

(Minghui.org) Senator, Anggota Parlemen (Teachta Dála), dan anggota dewan kota di Irlandia mengirim pesan untuk merayakan 13 Mei 2025, Hari Falun Dafa Sedunia ke-26, dan peringatan 33 tahun Falun Dafa diperkenalkan ke publik. Mereka menyadari bahwa Falun Dafa melampaui batas budaya dan etnis, yang sangat penting di dunia saat ini.

Anggota Parlemen dan pejabat setempat mengirimkan pesan untuk menghormati Hari Falun Dafa Sedunia.

Senator Nessa Cosgrove Memuji Para Praktisi

Senator Nessa Cosgrove, Juru Bicara Partai Buruh untuk Pembangunan Pedesaan dan Komunitas serta Gaeltacht; Hak-Hak Pekerja mengemukakan bahwa Pasal 44 Konstitusi Irlandia menjamin hak orang untuk menjalankan agama mereka sendiri dan menjalankan kebebasan hati nurani. Kebebasan yang sama dijamin berdasarkan Pasal 18 Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Dia menulis, “Saya terus merasa ngeri dengan penolakan hak asasi manusia dasar ini, dan pelanggaran yang menyertai penolakan tersebut, oleh rezim totaliter dan satu partai di seluruh dunia, termasuk oleh Pemerintah Partai Komunis di Republik Rakyat Tiongkok.”

“Keberanian mereka yang terus bertindak sesuai dengan hati nurani mereka sendiri, meskipun ditindas oleh Negara, patut diakui dan diapresiasi. Saya ingin mengucapkan selamat hari bahagia kepada para pengikut Falun Dafa/Falun Gong pada 13 Mei, dan saya tetap berharap bahwa contoh keteguhan komunitas Anda, bersama dengan minoritas politik, agama, dan etnis lain yang teraniaya di RRT akan membawa kita ke masa depan yang lebih cerah, lebih sabar, dan lebih bebas bagi keluarga manusia.”

Pesan Senator Gerard Craughwell

Senator Gerard Craughwell menulis, “Tiongkok telah mulai menunjukkan kemajuan yang luar biasa karena tampaknya negara itu telah melakukan modernisasi pada awal abad ini. Bagi sebagian besar dari kita, tampaknya negara itu sedang bergerak menuju ekonomi pasar modern. Namun, apa yang tampak bisa menipu, dan jelas di balik permukaan rezim itu didorong oleh rasa takut.

“Apa yang perlu ditakutkan dari kelompok spiritual yang damai seperti Falun Gong? Tidak ada. Namun, bahkan pengamat biasa pun dapat melihat bahwa latihan Falun Gong membutuhkan kebebasan berpikir dan disiplin diri, dan di situlah letak masalahnya. Rezim Tiongkok tidak ingin warganya terlibat dalam ajaran yang didasarkan pada Sejati, Baik, Sabar. Mengapa rezim takut pada prinsip-prinsip mulia seperti itu, jauh di luar pemahaman saya atau orang yang berpikiran jernih. Saya mengucapkan selamat kepada semua yang mematuhi prinsip-prinsip tersebut dan hidup berdasarkan prinsip-prinsip tersebut.”

Pesan dari Barry Heneghan, T.D.

Anggota Parlemen Barry Heneghan menulis, “Hari Falun Dafa Sedunia adalah kesempatan penting yang menghormati prinsip Sejati, Baik, Sabar, nilai-nilai yang bergema di seluruh budaya dan masyarakat dan sangat dibutuhkan di dunia saat ini. Prinsip-prinsip universal ini mempromosikan pemahaman, kedamaian, dan integritas pribadi, dan saya memuji semua orang yang berusaha mewujudkannya dalam kehidupan sehari-hari.

“Praktisi Falun Dafa di Irlandia dan di seluruh dunia telah lama berkontribusi pada masyarakat yang lebih harmonis dan saling menghormati melalui latihan damai dan keterlibatan positif mereka dengan masyarakat. Saya mengakui dan menghargai kontribusi ini, dan saya mendukung hak Anda atas kebebasan berkeyakinan dan berekspresi secara damai.”

Pesan dari Paul Nicholas Gogarty, T.D.

Anggota Parlemen Paul Nicholas Gogarty menyampaikan ucapan selamat yang tulus kepada praktisi Falun Gong pada kesempatan Hari Falun Dafa Sedunia. Ia mengatakan bahwa ia menghormati pentingnya kebebasan berbicara dan kebebasan berkeyakinan.

Anggota Dewan Kota Memperingati Hari Falun Dafa Sedunia

Dalam pesannya, Anggota Dewan Kota Dublin John Walsh menulis, “Saya ingin menyampaikan pesan ucapan selamat dan solidaritas kepada para praktisi Falun Dafa pada kesempatan perayaan Hari Falun Dafa Sedunia. Saya ingin menyerukan penghormatan universal terhadap hak asasi manusia dan persamaan perlakuan untuk semua orang. Hak asasi manusia dan hak sipil praktisi Falun Dafa harus dijunjung tinggi dan penganiayaan terhadap orang-orang karena keyakinan mereka harus segera dihentikan.”

Anggota dewan Dermot Lacey menulis, “Saya ingin menyampaikan rasa solidaritas dan salam damai kepada semua orang yang menghargai kebebasan, perdamaian, demokrasi, dan keadilan pada Hari Falun Dafa Sedunia. Penganiayaan terhadap orang-orang karena menganut ekspresi damai nilai-nilai agama dan spiritual selalu salah.”

Anggota dewan Jimmy Kavanagh menulis, “Saya mengirimkan ucapan selamat yang hangat kepada semua orang yang terlibat dalam Hari Falun Dafa Sedunia pada kesempatan perayaan ke-33 ini, selamat atas pencapaian ini dan harapan baik untuk hari yang bahagia dan sukses, serta harapan terbaik untuk masa mendatang.”