Ottawa, Kanada: Rapat Umum di Depan Gedung Parlemen untuk Merayakan Hari Falun Dafa Sedunia

(Minghui.org) Praktisi Falun Dafa di Kanada Timur mengadakan rapat umum dan perayaan di depan gedung parlemen federal di Ottawa, pada tanggal 8 Mei 2019. Tiga pejabat pemerintah, termasuk beberapa Anggota Parlemen, ikut hadir dalam perayaan ini.

Falun Dafa atau biasa dikenal sebagai Falun Gong merupakan metode kultivasi jiwa dan raga, yang pertama kali diajarkan ke khalayak umum di Changchun, Tiongkok, pada tanggal 13 Mei 1992, oleh pendirinya Guru Li Hongzhi.

Sejak itu praktisi merayakan Hari Falun Dafa Sedunia pada tanggal 13 Mei untuk memperingati penyebaran Falun Dafa secara terbuka dan hari ulang tahun Guru Li.

Praktisi Merayakan Hari Falun Dafa Sedunia di Ottawa

Peragaan Latihan Falun Gong

Parade Tian Guo Marching Band

Anggota Parlemen Tersentuh dengan Nilai-NilaidariSejati-Baik-Sabar

Anggota Parlemen Judy Sgro berbicara di Rapat Umum

Di Ottawa, cuacanya cerah dan berangin, saat Anggota Parlemen Judy Sgro berbicara di rapat umum: “Sungguh hari yang luar biasa. Bahwa kita sering berdiri di sini di tengah hujan dan musim dingin. Sungguh Tuhan memberkati kita semuanya dengan memberikan hari yang indah ini. Saya tentu saja menyambut kalian semua di Parliament Hill!

“Di mana pun saya berada, saya selalu melihat kalimat “Sejati-Baik-Sabar,” dan saya berterima kasih pada anda semua, atas apa yang anda bawa ke Kanada dengan menjunjung nilai-nilai yang membuat kuat sebuah negara.”

Anggota Parlemen Peter Kent

Anggota Parlemen Peter Kent merekam video pertunjukan Tian Guo Marching Band

Anggota Parlemen Peter Kent berkata pada rapat umum, “Terima kasih atas ajaran prinsip Zhen-Shan-Ren—Sejati-Baik-Sabar.”

“Hari ini saya datang untuk mengekspresikan dukungan saya!”

Judith pensiunan staf pemerintah

Judith yang dulu bekerja untuk pemerintah dan sekarang telah pensiun, mendengarkan semua pidato anggota parlemen di rapat umum. “Ketika saya duduk di bis tadi, saya melihat marching band berbaris di jalan,” kenangnya.

Dia mengatakan bahwa dia memutuskan untuk datang dan mencari tahu lebih banyak informasi karena dia terganggu oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT) menganiaya Falun Gong, termasuk membunuh praktisi untuk organ mereka.

Judith berkata, “Departemen pemerintah tempat saya bekerja merupakan pelatihan dokter Kanada di Amerika Serikat. Sekitar tahun 2008, saya mempelajari tentang panen organ secara paksa. Pada saat itu, saya membaca sebuah surat kabar yang berisi tentang gambaran penganiayaan praktisi Falun Gong di Tiongkok. Saya sangat sedih saat membaca tentang praktek panen organ.”

“Saya datang kemari hari ini untuk menyatakan dukungan saya!” lanjutnya. Dia percaya bahwa apa yang praktisi lakukan merupakan hal yang benar.

“Bagus sekali bisa memiliki buku-buku Falun Gong berbahasa Perancis”

Claude dari Perancis

Claude dari Perancis, berhenti saat mendengarkan musik yang dimainkan oleh Tian Guo Marching Band. “Pertunjukan MB sungguh luar biasa,” ucapnya.

Ketika dia mendengar pengenalan tentang Falun Gong dan mempelajari bahwa buku-buku ini telah terbit dalam bahasa Perancis, Claude sangat gembira. Dia berkata, “Bagus sekali bisa memiliki buku-buku berbahasa Perancis. Meski saya fasih berbahasa Inggris, tapi bahasa asli saya adalah Perancis.”

Warga setempat, Methot

Methot, seorang penduduk Ottawa, berhenti sejenak untuk menikmati penampilan MB. Dia mengetahui bahwa anggota Tian Guo Marching Band adalah praktisi Falun Gong, selain itu ia juga mempelajari tentang penganiayaan di Tiongkok.

Ruth dan Tracy

Ruth dan Tracy tersenyum selagi mendengarkan musik marching band. Mereka berkata bahwa ini pertama kalinya mereka mendengar Tian Guo Marching Band dan memuji penampilannya.

Penonton asal Tiongkok Memuji Kegiatan yang Damai

Turis asal Tiongkok mendengar informasi tentang Falun Gong

Fan dari Hualien, Taiwan, bersama teman-temannya menyaksikan perayaan itu. Dia berkata bahwa dia merupakan lulusan Universitas Taiwan dan telah berada di Kanada selama lebih dari 50 tahun. Dia memulai perusahaan asuransi jiwanya sendiri di Toronto sebelum dia pensiun.

Fan berkata, “Ketika saya kembali ke Taiwan, saya melihat berbagai kegiatan praktisi Falun Gong. Mereka sangat baik. Saya merasa kegiatan Falun Gong begitu teratur. Ini memberikan perasaan bagi masyarakat bahwa mereka berpendidikan tinggi.

“Pada saat yang sama, saya merasakan adanya kedamaian. Meski mereka menentang penganiayaan Falun Gong, tapi tidak menyinggung masalah politik. Karena rakyat Tiongkok sangat baik, Tiongkok dan PKT tidak boleh disamakan.”

Kong dari Chengdu, Tiongkok, menyaksikan perayaan sambil mengambil foto. Dia berkata, “Saya memahami Falun Gong dan tahu mereka mengalami penganiayaan kejam di Tiongkok.

“Saya sering bepergian ke negara lain. Ketika saya ke Amerika Serikat, saya melihat beberapa kegiatan Falun Gong. Saya pikir…pemerintah Tiongkok tidak perlu segitunya menganiaya para praktisi.

“Saya juga mendengar bahwa latihan Falun Gong dapat meningkatkan kesehatan. Banyak orang tua berpendidikan yang berlatih,” tambah Kong.

Dia mengatakan bahwa dia seharusnya menggunakan kesempatan berada di negara bebas untuk mempelajari informasi yang tidak bisa ia dapatkan di Tiongkok karena mendapat penyensoran oleh PKT.