Falun Dafa telah membantu banyak orang meningkatkan kesehatan dan karakter moral mereka sejak diperkenalkan ke publik pada tahun 1992. Banyak kerabat dan teman saya telah memperoleh manfaat dari keyakinan mereka pada disiplin spiritual dan meditasi kuno ini, dan di sini, saya ingin berbagi mengenai salah satu pengalaman saya.
Saya melihat fenomena umum yang terjadi antara pengikut Falun Dafa. Saat seorang praktisi memiliki kekurangan atau keterikatan, utamanya bila itu adalah hal yang sangat kentara, orang lain ragu-ragu menunjukkannya secara langsung kepada orang bersangkutan. Ini bukan hanya dikarenakan mereka takut menyinggung orang tersebut.
Saya mulai berlatih Falun Dafa tahun 1998, dan sekarang berusia 64 tahun. Dari generasi kakek-nenek sampai ke generasi saya, semua anggota keluarga saya adalah penganut Buddha yang taat.
Pada musim dingin tahun 2005, seorang praktisi Falun Gong setempat, May (nama samaran), ditangkap dan ditahan di sebuah pusat penahanan. Ketika ibu dan saudara perempuan May mendengar May akan dihukum, mereka mencari hakim yang akan menangani kasusnya. Hakim memberi tahu mereka, “Dalam kasus Falun Gong, kami para hakim tidak memiliki hak suara; terserah Kantor 610.”
Tahun lalu, suami saya mengalami serangan jantung. Dia mengatakan bahwa itu karena pertengkaran dengan saudara perempuannya tentang warisan. Dia dirawat di rumah sakit. Kata dokter, tidak mudah bagi lansia untuk sembuh dari penyakit kronis. Saya meminta suami untuk pulang dan berlatih Falun Dafa bersama saya. Dia menggelengkan kepalanya dan berkata, "Dengan keterikatan yang begitu besar untuk mencari pengobatan, saya akan menyebabkan terlalu banyak masalah bagi Guru Dafa." Saya berkata, "Menemani kamu di rumah sakit mempengaruhi saya melakukan tiga hal." Dia ...
Beberapa hari sebelum Tahun Baru Imlek – 1 Februari – dua gigi besar saya di bagian kiri atas mulut saya mulai sakit. Ketika saya menyentuhnya, akar dari dua gigi besar itu terbuka. Sakitnya lebih parah ketika saya makan makanan hangat ataupun minum air hangat atau dingin. Ketika sakitnya parah, bagian kiri kepala dan mata kiri saya juga terasa tidak nyaman.
Setelah tanggal 20 Juli 1999, Shifu meninggalkan New York, berada di tengah gunung dengan hening mengamati keadaan dunia. (Dipublikasikan pada tanggal 19 Januari 2000)
Artikel Terbaru
Kultivasi
Berita & Peristiwa
Penganiayaan
Perspektif
Karma & Kebajikan
Materi-materi
Setelah tanggal 20 Juli 1999, Shifu meninggalkan New York, berada di tengah gunung dengan hening mengamati keadaan dunia. (Dipublikasikan pada tanggal 19 Januari 2000)