Praktisi Taipei Mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek kepada Pencipta Falun Dafa

(Minghui.org) Praktisi di Taiwan Utara berkumpul di sebuah stadion pada 8 Januari 2023. Setelah berhari-hari cuaca dingin dan suram, matahari bersinar cerah dan terang, mengusir warna biru musim dingin. Setelah membaca ajaran Falun Dafa dan bertukar pengalaman kultivasi, mereka berfoto bersama untuk mengirimkan ucapan selamat Tahun Baru kepada pencipta latihan, Guru Li. Mereka serempak mengucapkan: “Selamat Tahun Baru Imlek Guru! Falun Dafa baik!”

Praktisi di Taiwan Utara mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek kepada Guru Li.

Praktisi membaca ajaran dan bertukar pengalaman kultivasi.

Tujuan Baru dalam Hidup Melalui Latihan Kultivasi

Jingwen berkata bahwa hidupnya sangatbermaknasetelah dia mulai berlatih Falun Dafa.

Tujuh belas tahun yang lalu Jingwen berbicara dengan praktisi saat mereka mengadakan kegiatan untuk memberitahu orang-orang tentang penganiayaan. Dia menandatangani petisi dan mengambil brosur.

Dua tahun kemudian, dia memperhatikan bahwa ibunya mulai keluar sebelum fajar. Ibunya belajar latihan Falun Dafa dan keluar pagi-pagi untuk bergabung dalam latihan bersama. Dia berkata, “Ibu saya merasa sangat baik setelah dia mulai berlatih Falun Dafa,” dan dia menyarankan agar saya membaca buku utama, Zhuan Falun. Jingwen menghadiri kelas pengenalan selama sembilan hari. Dia mengenang, “Sebelum saya menghadiri kelas, kaki saya patah karena kecelakaan mobil. Selama kelas, saya melihat Guru duduk dalam posisi lotus penuh. Saya pikir saya harus duduk seperti Guru. Yang mengejutkan saya, saya dengan cepat pulih dari cedera.”

Jingwen bergabung dengan ibunya berlatih Falun Dafa. Mereka berubah secara fisik dan mental. Dia berkata, “Sejak kecil, kesehatan saya buruk. Saya mengalami masalah seperti sakit pada kandung kemih, pusing dan sebagainya ketika saya masih duduk di bangku sekolah dasar. Saya selalu kedinginan, bahkan di musim panas. Seluruh tubuh saya, kecuali rambut dan kuku, terasa sakit. Saya pergi ke dokter, tetapi mereka tidak dapat menemukan penyebab penyakit saya. Namun melalui berlatih Dafa, tubuh saya menjadi nyaman dan ringan. Saya tidak perlu lagi ke dokter.”

Selain peningkatan kesehatannya, kejutan terbesar berlatih kultivasi terhadap Jingwen adalah perubahan pola pikirnya. Dia berkata, “Prinsip-prinsip Falun Dafa menunjukkan kepada saya bagaimana berperilaku. Saya mengerti tujuan hidup yang sebenarnya. Pola pikir saya menjadi sangat positif, dan saya bergaul dengan orang lain. Hubungan dengan keluarga dan teman, bahkan pengejaran hidup memiliki tujuan yang sama sekali baru.”

Menjelang tahun baru, Jingwen ingin mengatakan kepada Guru: “Anda memberi saya kesempatan hidup baru dan sekarang saya mengerti mengapa saya harus bekerja keras. Guru telah menunjukkan banyak keajaiban dalam kultivasi saya. Saya bersyukur telah menemukan Dafa dalam kehidupan ini. Terima kasih Guru!"

Kebencian Bertahun-tahun Terhadap Ibu Lenyap

Peirong telah berlatih kultivasi selama 19 tahun. Dia berkata, “Ketika saya berusia 23 tahun, saya menerima brosur yang menjelaskan bahwa Falun Dafa meningkatkan kesehatan dan kebugaran serta mengajarkan seseorang untuk menjadi orang baik. Seseorang dapat mempelajarinya secara gratis. Semua ini menarik bagi saya.”

Dia berkata bahwa dua bulan setelah dia berlatih, dia menjadi orang yang berbeda secara fisik dan mental. “Sebelumnya, saya sering begadang hingga larut malam. Badan saya terasa berat dan saya depresi setelah putus dengan pacar saya. Saya tidak meninggalkan rumah selama berbulan-bulan dan takut pada keramaian. Setelah berlatih selama dua bulan, badan saya terasa lebih ringan. Saya seperti melayang saat berjalan. Saya merasa optimis dan ceria.”

Peirong sering membenci ibunya karena bersikap keras padanya dan kehilangan kesabaran. “Saya ingat menulis di buku harian saya ketika saya masih di sekolah menengah bahwa saya ingin membunuhnya—kebencian saya begitu kuat. Mungkin saya tidak akan dapat melepaskan emosi yang begitu kuat jika saya tidak berlatih Falun Dafa. Saya sekarang hidup dengan prinsip Sejati, Baik, Sabar. Saya menyadari bahwa saya egois. Saya tidak pernah berpikir tentang apa yang orang tua saya korbankan untuk saya. Saya belajar mempertimbangkan orang lain dan secara bertahap melepaskan kebencian saya.”

“Sekarang, saya bisa berbicara dengan ibu saya secara terbuka, dan hubungan kami bersahabat. Ini tidak mungkin jika saya bukan seorang praktisi Falun Dafa.”

Menyelamatkan Pernikahan yang Goyah

Peirong belajar untuk menghormati dan bergaul dengan suaminya dengan mengikuti ajaran Dafa. “Ketika saya menyadari seorang kultivator harus mengubah diri sendiri ketika menghadapi konflik, hubungan saya dengan suami mengalami perubahan total. Di masa lalu, saya pikir dia punya masalah. Namun, ketika saya berhenti melihat kesalahannya dan mulai menghormatinya, saya menemukan bahwa sayalah penyebab masalahnya. Kami dapat berkomunikasi dan hubungan kami yang goyah menjadi harmonis.”

Suami Peirong, Jin Long, merasakan hal yang sama, “Ketika saya menerapkan ajaran Guru dan melihat diri saya dalam konflik, saya mengalami banyak perubahan luar biasa. Sebelumnya, saya dan istri saya sering bertengkar. Selama ini, saya pikir dia punya masalah dan dia harus disalahkan atas konflik tersebut. Tetapi ketika saya mengubah sikap saya, dia berhenti marah kepada saya. Guru meminta kita umengultivasi karakter. Ketika kami menyingkirkan keterikatan kami, banyak masalah dalam hidup yang tampaknya sulit diselesaikan, hilang.”

Peirong (kanan) dan suaminya Jin Long (kiri) menjadi lebih baik setelah mereka berlatih Falun Dafa.

Jin Long yang ahli memperbaiki komputer berkata, “Saya perhatikan ibu saya tidak membeli apapun untuk dirinya sendiri. Pertama kali dia menghabiskan uang untuk dirinya sendiri, dia membeli buku-buku Falun Dafa. Saya khawatir ibu disesatkan, jadi saya membaca Zhuan Falun. Saya memutuskan bahwa Falun Dafa sangat bagus dan saya bergabung dengan ibu saya untuk berlatih kultivasi.”

“Dulu saya sering sakit. Sekarang, saya sangat sehat. Sejak berlatih 23 tahun yang lalu, saya tidak pernah sekalipun pergi ke rumah sakit. Di tahun baru yang akan datang, saya ingin berterima kasih kepada Guru karena telah mengajari kami latihan yang luar biasa.”

Melihat Semuanya dengan Hati yang Tulus

Kesehatan Yu Ting yang buruk membaik setelah dia mulai berlatih Falun Dafa.

Yu Ting, seorang insinyur, menderita kesehatan yang buruk dari saat masih anak-anak. Ibunya membawanya kemana-mana untuk menemui dokter. “Kesehatan saya sangat buruk. Kakek saya depresi dan nenek saya menderita katarak. Keluarga saya sepertinya mengalami kemalangan yang tak ada habisnya. Tepat ketika keadaan tidak membaik, seseorang memberi tahu ibu saya tentang Falun Dafa dan dia menghadiri kelas pengenalan sembilan hari. Masalah kesehatan kakek nenek saya teratasi setelah mereka mulai berlatih Dafa.”

Setelah Yuting mulai berlatih, dia mengalami demam. Ibunya berkata, “Kamu mendengar ceramah Guru. Kamu memutuskan sendiri apakah ingin menemui dokter.” Dia memikirkan tentang apa yang Guru katakan dan memutuskan untuk tidak mencari pengobatan. Dia segera merasa lebih baik.

Dengan mengikuti prinsip-prinsip Falun Dafa, dia menjadi orang yang lebih baik di tempat kerjanya. “Dulu saya ingin sekali mendapat pengakuan dari orang lain. Setelah saya mulai berlatih Falun Dafa, saya tahu saya harus memperlakukan orang dengan baik terlepas dari sikap mereka. Akibatnya, konflik hilang.”

Yuting merasa suatu kehormatan besar menjadi seorang pengikut Dafa. Dia berkata, “Tidak peduli bagaimana keadaan berubah di lingkungan luar, hati saya tidak lagi takut dan cemas. Saya belajar menghadapi berbagai hal dengan tenang. Guru sangat menderita bagi kami. Satu-satunya cara saya dapat membayarnya adalah dengan menyelamatkan lebih banyak orang.”