(Minghui.org) Seorang wanita dari Kota Botou, Provinsi Hebei, telah hilang sejak 10 November 2009. Suaminya mencarinya ke mana-mana, tetapi tidak berhasil. Putranya tumbuh tanpa ibunya.
Shi Fuling di masa mudanya
Shi Fuling, yang kini berusia sekitar 60 tahun, dulunya bekerja di Pabrik Pengolahan Makanan Kota Botou. Kesehatannya dengan cepat pulih setelah berlatih Falun Gong. Setelah pabrik memberhentikannya, ia membuka toko kelontong untuk mencari nafkah.
Beberapa petugas berpakaian preman menangkap Shi di tokonya pada tanggal 4 Oktober 2007. Mereka menggeledah propertinya, menyita banyak barang pribadi, dan kemudian menyeretnya ke dalam kendaraan polisi. Mereka menanggalkan bajunya di depan orang banyak untuk mempermalukannya.
Setelah menginterogasi Shi di Kantor Polisi Kecamatan Dikouwang, polisi membawanya ke Pusat Penahanan Kota Botou. Dia disiksa secara brutal saat ditahan. Atas desakan keluarganya, Zhao Dongsheng dan Huang Chunzhu, direktur dan wakil direktur Divisi Keamanan Dalam Negeri Kota Botou, membebaskannya setelah memeras 10.000 yuan dari mereka.
Sekembalinya ke rumah, Shi mengalami gangguan mental dan mengigau. Ia menangis setiap hari dan pergi sendiri. Ia menghilang pada tanggal 10 November 2009 dan tidak pernah terlihat lagi.
Laporan Terkait:
Ms. Shi Fuling from Botou City, Hebei Province Suffers Mental Collapse Due to Persecution
Seluruh konten dilindungi oleh hak cipta © 2025 Minghui.org
Dunia Membutuhkan Sejati-Baik-Sabar. Donasi Anda dapat membantu lebih banyak orang memahami Falun Dafa. Minghui berterima kasih atas dukungan Anda.Dukung Minghui