(Minghui.org) Kesehatan putra saya yang berusia 38 tahun seperti roller coaster dalam beberapa tahun terakhir. Beberapa bulan setelah sembuh dari TBC, dia didiagnosis menderita kanker limfatik. Tetapi berkat Falun Dafa, dia pulih dalam beberapa bulan.

Pada bulan Juni 2019, anak saya mulai batuk-batuk dan lehernya bengkak. Seorang dokter memberi tahu bahwa dia menderita TBC dan merawatnya selama setahun. Kondisinya membaik, tetapi beberapa bulan kemudian memburuk lagi. Dia batuk dengan keras dan tidak bisa mengatur napas. Dia mengalami disorientasi pada bulan Oktober 2020 dan kembali dirawat di rumah sakit. Para dokter di sana tidak dapat membantunya, dan memindahkannya ke rumah sakit yang lebih lengkap. Pemeriksaan kesehatan menunjukkan bahwa ia menderita kanker limfatik, dan sel-sel kanker telah menyebar ke darahnya.

Dokter menyarankan pengobatan lanjutan tetapi anak saya terlalu lemah untuk itu. Kami membeli obat yang paling mahal untuknya, tetapi tidak berhasil. Berat badannya turun secara signifikan dan ketakutan akan kematian membayanginya.

Pada tanggal 31 Januari 2021, dokter meminta istri putra saya menandatangani pemberitahuan kondisi kritis dan menghentikan suplai oksigennya. Ketika semua harapan hilang, saya mengatakan kepadanya, “Nak, teruslah melafalkan 'Falun Dafa baik; Sejati, Baik, Sabar baik.' Itulah satu-satunya harapan kamu. Guru Falun Dafa dapat menyelamatkan kamu.” Dia mengangguk.

Empat hari kemudian, anak saya berhenti batuk dan terengah-engah. Dia merasa ringan dan nyaman. Dokter memeriksa jumlah sel darah putihnya, dan jumlahnya kembali normal. Anak saya memanggil saya, “Ibu, saya baik-baik saja. Saya melihat Guru di langit. Guru mengenakan jubah Buddha dengan aura merah di sekelilingnya dan duduk dengan kaki bersila. Ibu dan nenek berdiri di samping Guru. Guru menatap saya dengan belas kasih, dan saya tahu bahwa Guru menyelamatkan hidup saya.”

Dokter percaya bahwa itu adalah keajaiban, dan menempatkannya kembali di bangsal umum. Semua orang yang mengenalnya tidak bisa mempercayai mata mereka. Putra saya memberi tahu mereka bahwa dia sembuh karena dia melafalkan kalimat-kalimat keberuntungan yang saya katakan kepadanya. “Kalian harus melakukan hal yang sama, karena Falun Dafa adalah satu-satunya harapan kalian,” katanya kepada mereka. Salah satu pasien memiliki penyakit yang sama dengan anak saya. Dia mendengarkan putra saya dan melafalkan kalimat-kalimat itu. Kemudian jumlah sel darah putihnya juga naik. Dia dan istrinya meminta buku Zhuan Falun dan ingin berlatih.

Sembilan hari kemudian yakni pada tanggal 9 Februari 2022, putra saya dipulangkan dari rumah sakit, dan dia kembali bekerja segera setelah itu. Ketika semua orang menyuruhnya untuk mengambil cuti beberapa hari lagi, dia berkata bahwa dia tidak khawatir karena dia tahu bahwa Guru akan melindunginya.