Setelah Sepuluh Tahun Mengungsi, Pria Shandong Ditangkap dan Menghadapi Tuntutan

(Minghui.org) Setelah Wang Huayang berlatih Falun Gong pada tahun 1999, dia segera berhenti merokok dan minum. Penduduk Kota Zhaoyuan, Provinsi Shandong yang sekarang berusia 59 tahun, berubah dari orang yang pemarah menjadi seseorang yang ceria dan pekerja keras. Kolesistitis yang telah menyiksanya selama bertahun-tahun juga lenyap.

Karena dia memegang teguh keyakinannya setelah rezim komunis Tiongkok memerintahkan untuk membasmi Falun Gong dari Tiongkok pada tahun 1999, Wang menghadapi pelecehan terus-menerus oleh polisi setempat. Dia dipaksa bersembunyi pada Maret 2012 untuk menghindari penganiayaan, hanya untuk ditangkap di Kota Qixia (sebuah kota di provinsi yang sama yang berbatasan dengan Kota Zhaoyuan) pada 27 Juli 2022, setelah dilaporkan karena menyebarkan informasi tentang penganiayaan. Polisi di Qixia dan Zhaoyuan sama-sama terlibat dalam penangkapannya.

Dia ditempatkan di tahanan kriminal pada 18 Agustus dan penangkapannya disetujui pada 23 September. Dia sekarang ditahan di Pusat Penahanan Kota Zhaoyuan dan menghadapi tuntutan.

Untuk mengumpulkan informasi terhadapnya, polisi menargetkan beberapa praktisi yang mengenal Wang. Ketika mereka tidak dapat menemukan praktisi, mereka beralih ke anggota keluarganya.

Cobaan terakhir Wang didahului oleh upaya polisi Zhaoyuan yang gagal untuk menangkapnya pada 23 Maret 2012. Mereka telah memantau ponselnya dan mengikutinya selama beberapa bulan sebelum operasi. Mereka menggeledah rumahnya dan menyita buku-buku Falun Gong, dua komputer, lima printer, beberapa antena parabola, banyak perlengkapan kantor dan hampir 10.000 yuan uang tunai.

Meskipun Wang melarikan diri, istrinya Chi Ruimei dan putri mereka Wang Longna ditangkap. Setelah 15 hari di Pusat Penahanan Zhaoyuan, ibu dan putrinya dibawa ke Pusat Pencucian Otak Zhaoyuan, di mana mereka ditahan selama lebih dari tiga bulan. Sementara Chi dibebaskan pada 16 Juli 2012, putrinya ditahan di Pusat Penahanan Fushan dan kemudian dijatuhi hukuman tiga tahun.

Wang terpaksa tinggal jauh dari rumah selama sepuluh tahun berikutnya. Polisi memasang kamera pengintai di luar rumahnya dan mengatur orang-orang di desa untuk memantau situasi.

Orang tua Wang mendapat pukulan berat akibat penganiayaan. Ayahnya menderita stroke dan terbaring di tempat tidur. Dia mengembangkan lebih banyak masalah kesehatan selama bertahun-tahun dan meninggal tanpa melihat Wang untuk terakhir kalinya.

Chi juga menghadapi pelecehan terus-menerus oleh polisi dan berjuang untuk merawat keluarga sendirian.

Informasi kontak pelaku:

Shang Hongtao (尚洪涛), direktur Biro Keamanan Umum Zhaoyuan dan wakil walikota Zhaoyuan: [phone], [phone]
Zhang Xuan (张璇), presiden Kejaksaan Kota Zhaoyuan: [phone], [phone]
Wang Lingli (王玲丽), ketua Pengadilan Kota Zhaoyuan: [phone], [phone]

(Lebih banyak informasi kontak pelaku tersedia di artikel asli berbahasa Mandarin.)

Shandong Man Arrested and Faces Prosecution After Going from Place to Place for Ten Years to Avoid Persecution for His Faith