Image for article Wanita Jilin Ditahan Lebih dari Satu Bulan karena Berlatih Falun Gong

Seorang penduduk Kota Jiaohe, Provinsi Jilin berusia 54 tahun dibebaskan dengan jaminan pada tanggal 26 Maret 2024, setelah lebih dari satu bulan ditahan karena keyakinannya pada Falun Gong, sebuah latihan jiwa dan raga yang telah dianiaya oleh Partai Komunis Tiongkok sejak Juli 1999.

Image for article Kabupaten Changtu, Provinsi Liaoning: Sembilan Warga Dihukum Penjara karena Mendistribusikan Materi Falun Gong

Sembilan penduduk Kabupaten Changtu, Provinsi Liaoning dijatuhi hukuman penjara pada tanggal 25 Maret 2024 karena berlatih Falun Gong, sebuah latihan spiritual yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak tahun 1999.

Image for article Wanita Shandong Menghadapi Tuntutan karena Mendistribusikan Materi Falun Gong pada bulan Desember 2022

Seorang warga Kota Xintai, Provinsi Shandong, berusia 57 tahun, ditangkap pada tanggal 26 Februari 2024 karena menyebarkan materi informasi Falun Gong sekitar 14 bulan yang lalu. Zhu Fengling dibebaskan dengan jaminan pada malam penangkapannya dan sekarang menghadapi tuntutan.

Image for article Wanita Berusia 86 Tahun Menjalani Hukuman Karena Berlatih Falun Gong, Keluarganya Tertekan Secara Finansial Setelah Membayar Denda

Geng Yingfeng, wanita berusia 86 tahun, penduduk Kota Nanjing, Provinsi Jiangsu, masih menjalani hukuman karena berlatih Falun Gong, keluarganya mengalami kesulitan keuangan setelah membayar denda pengadilan sebesar 30.000 yuan dan tambahan 15.000 yuan untuk biaya pengadilan.

Image for article Berita Penganiayaan dari Tiongkok – 29 Maret 2024 (8 Laporan)

Berita hari ini dari Tiongkok mencakup insiden penganiayaan yang terjadi di 8 kota atau kabupaten di 6 provinsi, di mana setidaknya 9 praktisi baru-baru ini dianiaya karena keyakinan mereka.

Image for article Berita Penganiayaan dari Tiongkok – 30 Maret 2024 (9 Laporan)

Berita hari ini dari Tiongkok mencakup insiden penganiayaan yang terjadi di 9 kota atau kabupaten di 5 provinsi, di mana setidaknya 18 praktisi baru-baru ini dianiaya karena keyakinan mereka.

Artikel Terbaru