Leluhur kita percaya bahwa jiwa seseorang tidak mati; hanya tubuh kita yang mati dan kita bereinkarnasi. Dalam kehidupan berikutnya, seseorang dibalas dengan berkat jika dia melakukan perbuatan baik, dan menderita di kehidupan berikutnya jika dia melakukan kejahatan.
Praktisi Falun Dafa mengadakan rapat umum dan nyala lilin malam di distrik bisnis sibuk Frankfurt pada tanggal 13 Juli 2019, untuk mengutuk penindasan selama 20 tahun dari rezim komunis Tiongkok.
Seorang penduduk Kota Qinhuangdao, Provinsi Hebei, disidangkan di Pengadilan Changli tanggal 17 Juli 2019 karena tidak melepaskan keyakinannya pada Falun Gong,.
Ibu saya sekarang berumur 72 tahun, duduk di kelas pertama sekolah menengah atas ketika mulai terjadi Revolusi Kebudayaan. Beliau adalah anggota Pengawal Merah dan pergi tinggal di pedesaan seperti kebanyakan pemuda lainnya pada waktu itu. Hatinya dipenuhi ideologi perjuangan yang dianut oleh komunisme.
Sejak tanggal 20 Juli 1999, ketika Partai Komunis Tiongkok (PKT) mulai menindas Falun Gong, para praktisi telah datang ke Washington, DC setiap tanggal tersebut setiap tahun. Mereka melakukannya untuk memperingati penganiayaan dan meminta bantuan dari komunitas internasional untuk menghentikan kebrutalan.
Setelah tanggal 20 Juli 1999, Shifu meninggalkan New York, berada di tengah gunung dengan hening mengamati keadaan dunia. (Dipublikasikan pada tanggal 19 Januari 2000)
Artikel Terbaru
Berita & Peristiwa
Penganiayaan
Perspektif
Karma & Kebajikan
Materi-materi
Setelah tanggal 20 Juli 1999, Shifu meninggalkan New York, berada di tengah gunung dengan hening mengamati keadaan dunia. (Dipublikasikan pada tanggal 19 Januari 2000)