Kebanyakan masa kecil saya dilewatkan dalam ketakutan dan pelarian. Kedua orang tua saya berlatih Falun Gong, dan ayah saya dipenjarakan secara ilegal selama delapan tahun karena keyakinannya.
Selengkapnya
Saya adalah seorang praktisi Falun Dafa berusia delapan puluh delapan tahun. Sebelum saya mulai berlatih, saya menderita banyak penyakit kronis yang melemahkan, termasuk rheumatoid arthritis, psoriasis parah, penyakit ginjal bawaan, insomnia, astigmatisme, dan sakit gigi kronis.
Praktisi Falun Gong tanpa henti meningkatkan kesadaran tentang penganiayaan yang telah berlangsung selama dua dekade terhadap keyakinan mereka di Tiongkok, membantu orang-orang di dalam maupun di luar Tiongkok melihat jelas propaganda fitnahan Partai Komunis Tiongkok (PKT).
Penjara Wanita Jilin adalah salah satu fasilitas yang telah digunakan oleh Partai Komunis Tiongkok untuk menahan dan menyiksa praktisi Falun Gong sejak penganiayaan Falun Gong dimulai tahun 1999.
Guo Xiuying, 60 tahun, penduduk Kota Suining, Provinsi Sichuan, ditangkap pada 11 September 2020, karena keyakinannya pada Falun Gong, sebuah latihan kultivasi dan meditasi yang sampai saat ini mengalami penindasan oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.
Putri saya lahir pada musim semi tahun 2004. Dia didiagnosis dengan sindrom muntah berulang-ulang saat berusia satu setengah tahun. Dia memuntahkan semua yang dia makan dan kehilangan begitu banyak berat badan sehingga dia terlihat sangat kurus.
Saya telah bertemu banyak orang di Tiongkok melalui Internet yang ingin belajar Falun Dafa setelah mendengar lebih banyak tentang latihan tersebut. Saya biasanya mengobrol dengan mereka terlebih dahulu dan memberi tahu mereka bahwa Guru memberi tahu kita untuk tidak hanya membaca bagian ajarannya yang menarik bagi kita.
Setelah tanggal 20 Juli 1999, Shifu meninggalkan New York, berada di tengah gunung dengan hening mengamati keadaan dunia. (Dipublikasikan pada tanggal 19 Januari 2000)
Artikel Terbaru
Kultivasi
Berita & Peristiwa
Tentang Dafa
Penganiayaan
Perspektif
Materi-materi
Setelah tanggal 20 Juli 1999, Shifu meninggalkan New York, berada di tengah gunung dengan hening mengamati keadaan dunia. (Dipublikasikan pada tanggal 19 Januari 2000)