Saya seorang praktisi muda Falun Dafa. Orang tua mulai berlatih Falun Dafa saat saya masih kecil. Ketika saya masih di kelas satu, petugas polisi datang ke rumah kami untuk melakukan penggeledahan secara ilegal dan membawa orang tua saya pergi.
Pada tanggal 12 Desember 2020 sekitar jam 8 malam saya ke balkon untuk menjemur selimut. Karena ketinggian area lebih dari satu meter, saya menaiki tangga. Ketika saya turun, saya terpeleset dan jatuh ke tanah. Saya terbaring di sana dan dalam waktu yang cukup lama saya tidak bisa bergerak. Seluruh sisi kiri tubuh saya dari kepala sampai kaki terasa sangat sakit. Jika saya mencoba untuk bergerak, saya akan berkeringat dingin karena rasa sakit. Tetapi pikiran saya jernih. Saya dengan cepat melafalkan ...
Saya ingin membagikan dua pemahaman yang saya dan istri saya, seorang praktisi Falun Dafa sadari baru-baru ini.
Praktisi Falun Gong di Selandia Baru mengadakan rapat umum dan pawai di ibu kota Wellington pada tanggal 6 Juli untuk meningkatkan kesadaran akan penganiayaan rekan-rekan mereka di Tiongkok, yang dimulai pada bulan Juli 1999.
Saya mulai berkultivasi Falun Dafa pada tahun 2007, dan segera terbebas dari rasa sakit yang tak tertahankan akibat kecelakaan mobil yang serius. Falun Dafa memungkinkan saya untuk memulai hidup baru yang diberkati.
Sebelum saya mulai berlatih Falun Dafa pada akhir tahun 2019, saya sakit kronis. Dua puluh tahun yang lalu pemeriksaan rumah sakit menunjukkan bahwa saya mengalami atrofi otak, dan dokter meresepkan banyak obat. Saya mengkonsumsi obat dalam jumlah berlebihan sehingga menyebabkan saya mengalami defisiensi ginjal, gangguan penglihatan, penyakit jantung, osteoporosis, dan sirosis. Saya berkonsultasi dengan beberapa rumah sakit tetapi hanya sedikit yang bisa dilakukan untuk penyakit saya.
Setelah tanggal 20 Juli 1999, Shifu meninggalkan New York, berada di tengah gunung dengan hening mengamati keadaan dunia. (Dipublikasikan pada tanggal 19 Januari 2000)
Artikel Terbaru
Kultivasi
Berita & Peristiwa
Budaya
Penganiayaan
Karma & Kebajikan
Materi-materi
Setelah tanggal 20 Juli 1999, Shifu meninggalkan New York, berada di tengah gunung dengan hening mengamati keadaan dunia. (Dipublikasikan pada tanggal 19 Januari 2000)