Saya mulai berkultivasi pada tahun pertama saya di perguruan tinggi pada tahun 2010. Setiap Minggu, saya bergabung dengan praktisi Falun Dafa lainnya untuk melakukan latihan di Cagar Alam Museum Tsaritsyno.
Seorang penduduk Kota Qiqihar, Provinsi Heilongjiang ditangkap pada tanggal 29 Maret 2021 karena keyakinannya pada Falun Gong, latihan spiritual dan meditasi yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.
Sejak penganiayaan terhadap Falun Dafa hingga hari ini, entah berapa banyak sudah orang yang mengatakan hal berikut kepada saya: Kita harus mempertimbangkan perasaan dan situasi orang tua kita, kita harus berbakti. Yang mengatakannya ada pimpinan unit, kolega, petugas kantor polisi, sipir penjara, narapidana, bahkan orang tua sendiri.
Setiap kali saya berbagi pemahaman dengan praktisi atau membahas masalah, saya sangat ingin mengungkapkan pandangan saya dan menolak pendapat orang lain sebelum saya dengan jelas mendengar apa yang dia katakan ataupun mengetahui niatnya. Saya juga cenderung menyela orang lain sebelum dia selesai berbicara.
Baru-baru ini saya menyadari bahwa obsesi dengan ramalan dapat berdampak besar pada praktisi. Jika banyak praktisi dipengaruhi oleh ramalan, mereka bahkan dapat mempengaruhi situasi yang kita hadapi. Oleh karena itu, meskipun sejumlah artikel yang sangat bagus telah muncul di Minghui, saya masih ingin berbagi pemahaman saya di sini agar kita tidak meninggalkan penyesalan untuk masa depan.
Guo Qing mulai berlatih Falun Gong, sebuah latihan jiwa-raga yang juga dikenal sebagai Falun Dafa, pada tahun 1996. Setelah enam bulan dia berlatih sakit kepala yang diderita akibat pelebaran arteri otak lenyap. Sejak Partai Komunis Tiongkok (PKT) mulai menganiaya Falun Gong pada tahun 1999, dia ditangkap dan dianiaya berulang kali karena keyakinannya.
Setelah tanggal 20 Juli 1999, Shifu meninggalkan New York, berada di tengah gunung dengan hening mengamati keadaan dunia. (Dipublikasikan pada tanggal 19 Januari 2000)
Artikel Terbaru
Berita & Peristiwa
Tentang Dafa
Penganiayaan
Karma & Kebajikan
Materi-materi
Setelah tanggal 20 Juli 1999, Shifu meninggalkan New York, berada di tengah gunung dengan hening mengamati keadaan dunia. (Dipublikasikan pada tanggal 19 Januari 2000)