Dua warga Kota Changsha, Provinsi Hunan, sedang menghadapi sidang karena keyakinan mereka pada Falun Gong, ajaran spiritual dan meditasi kuno yang telah dianiaya oleh rezim komunis Tiongkok sejak 1999.
Seorang guru sekolah menengah telah ditahan selama lebih dari sebulan karena menyampaikan ke orang-orang untuk melafalkan “Falun Dafa baik; Sejati-Baik-Sabar baik.” Polisi memaksa kejaksaan setempat untuk menyetujui penangkapannya.
Setelah tiba di fasilitas penahanan dan penjara, banyak praktisi dieksploitasi sebagai pekerja gratis dan harus bekerja dari 12 hingga 19 jam setiap hari. Produk yang mereka buat termasuk tusuk gigi, sumpit, permen, kue, dan pembalut wanita. Beberapa produk diekspor ke luar negeri.
Seorang Warga dari Provinsi Hebei, Kota Qinhuangdao, yang sedang sakit keras dijatuhi hukuman tujuh tahun penjara karena berlatih Falun Gong
Seorang pria berusia 85 tahun dipenjara pada pertengahan Januari 2020 karena keyakinannya pada Falun Gong
Setelah tanggal 20 Juli 1999, Shifu meninggalkan New York, berada di tengah gunung dengan hening mengamati keadaan dunia. (Dipublikasikan pada tanggal 19 Januari 2000)
Artikel Terbaru
Kultivasi
Berita & Peristiwa
Penganiayaan
Perspektif
Karma & Kebajikan
Materi-materi
Setelah tanggal 20 Juli 1999, Shifu meninggalkan New York, berada di tengah gunung dengan hening mengamati keadaan dunia. (Dipublikasikan pada tanggal 19 Januari 2000)